Gelar Syukuran, Antasari Tidak Undang SBY dan Jokowi

Kamis, 24 November 2016 - 17:10 WIB
Gelar Syukuran, Antasari Tidak Undang SBY dan Jokowi
Gelar Syukuran, Antasari Tidak Undang SBY dan Jokowi
A A A
JAKARTA - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar akan menggelar syukuran ‎setelah bebas bersyarat pada 10 November lalu.

Terpidana kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnaen itu akan mengelar syukuran pada 26 November 2016.

Menurut kuasa hukum Antasari, Boyamin Saiman, kliennya telah menyebutkan tamu undangan yang akan diundang dalam syukuran tersebut. Salah satunya yang pasti akan diundang adalah Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

Boyamin mengatakan, ‎JK diundang karena pernah membesuk kliennya saat masih mendekam di penjara. JK juga pernah menjadi wali nikah putri Antasari selama dua kali.

Dengan demikian, kata dia, JK masuk ranking pertama tamu yang akan diundang kliennya. "Tapi apakah beliau (JK) bisa hadir apa tidak ya itu kita tunggu tanggal 26," ujar Boyamin di Kantor Kementerian Sekretaris Negara, Jakarta, Kamis (24/11/2016). (Baca juga: Akankah Antasari Bongkar Kasus yang Menyeretnya ke Penjara)

Boyamin mengungkapkan ingin meluruskan informasi yang menyebut Antasari akan mengundang Presiden Joko Widodo dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Menurut dia untuk pemerintah sudah diwakili satu orang yakni menunggu kepastian JK. Adapun tamu undangan lainnya, yakni pihak yang pernah membesuk kliennya di penjara, pengacara yang pernah membantu Antasari, media massa, dan instansi penegak hukum seperti kejaksaan dan KPK.

‎"Enggak ada yang lain, termasuk presiden yang sekarang (Jokowi) dan dahulu (SBY) ya tidak (diundang) gitu lho," kata Boyamin.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4932 seconds (0.1#10.140)