Jaringan Narkoba Manfaatkan TKI Melalui Media Sosial

Jum'at, 12 Agustus 2016 - 11:16 WIB
Jaringan Narkoba Manfaatkan TKI Melalui Media Sosial
Jaringan Narkoba Manfaatkan TKI Melalui Media Sosial
A A A
JAKARTA - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri diimbau lebih selektif dalam berteman di media sosial. Alasannya, banyak TKI yang direkrut menjadi kurir oleh jaringan narkoba melalui media sosial.

Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay menyampaikan, berdasarkan laporan Konsul Kepolisian Indonesia di Hongkong terkait maraknya pemanfaatan TKI untuk menjadi kurir narkoba perlu diwaspadai semua pihak. Khususnya, kata dia bagi para TKI yang bekerja di luar negeri.

"Tentu masih banyak lagi motif lain, tetapi aspek ini juga sangat penting untuk diperhatikan," ujar Saleh dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/8/2016).

Atas dasar itu dia meminta para TKI tidak mudah tergiur dengan janji manis orang lain, apalagi orang tersebut baru dikenal. "Berkenalan dan menambah teman boleh saja. Tetapi berteman harus benar-benar selektif," ucapnya.

Politkus Partai Amanat Nasional (PAN) ini menambahkan, ‎tidak semua orang di media sosial baik. Menurutnya, ada banyak pihak yang menyalahgunakan media sosial untuk mencari keuntungan, bahkan melakukan penipuan. (Baca: BNN Tangkap Kurir Sabu 15 Kg Asal Taiwan)

"Tidak jarang, identitas yang dimuat di dalam media sosial adalah identitas palsu. Karena itu, sangat beralasan jika semua orang harus berhati-hati," ucapnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6817 seconds (0.1#10.140)