Akademisi Papua: Jokowi Bangun Desa Pintu Awal Kemajuan Indonesia

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) gencar membangun desa-desa di seluruh daerah. Langkah tersebut merupakan strategi Jokowi untuk menjadikan desa sebagai pintu awal kemajuan Indonesia.

Komitmen Jokowi membangun desa diwujudkan melalui realisasi program dana desa yang sudah berjalan sangat baik. Jokowi dinilai sangat serius dalam menjalankan program tersebut dengan merealisasikan anggaran besar dan pengawasan yang ketat.

Kebijakan Jokowi mendorong kemajuan Indonesia yang dimulai dari desa mendapat banyak pujian dari berbagai pihak. Salah satunya disampaikan oleh Akademisi Universitas Papua Dr Yusuf W Sawaki.

Yusuf melihat kebijakan yang diambil Jokowi sangatlah tepat. Melalui desa-desa yang berdaulat, kemajuan Indonesia optimis dapat diwujudkan.

“Kita sudah tau pasti jumlah anggaran yang masuk ke desa-desa. Dalam satu tahun ada anggaran yang cukup besar masuk ke kampung melalui dana desa. Itu bisa membuat desa berdaulat,” ujar Yusuf dalam keterangannya, Rabu (18/1/2023).

Yusuf mengatakan program dana desa di era Jokowi berjalan sangat baik. Terbukti berbagai pembangunan berhasil diwujudkan di desa-desa.

“Saya pikir dana desa dimanfaatkan sesuai kebutuhan masing-masing desa. Ada dana desa untuk membangun rumah rakyat, membangun jalan dan infrastruktur lain. Selain pembangunan fisik, program Pak Jokowi itu juga mendorong ekonomi rakyat,” jelasnya.

Perlu diketahui, anggaran dana desa di era Presiden Jokowi terus mengalami kenaikan setiap tahunnya. Hingga akhir 2022, total sokongan dana desa yang sudah diberikan oleh pemerintah pusat sebesar Rp468 triliun.

Untuk tahun 2022 saja, anggaran dana desa mencapai Rp68 triliun. Dana tersebut terbukti sukses mendorong banyak kemajuan di desa-desa Indonesia. Berbagai fasilitas desa dapat dihadirkan, seperti jalan, jembatan, fasilitas olahrga, fasilitas bermain, Paud, BUMDES, dan masih banyak lainnya.