Ungguli PAN, Partai Perindo Dinilai Mampu Penuhi Kesejahteraan Masyarakat

JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) dinilai masyarakat mampu memenuhi harapan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan. Penilaian ini diketahui berdasarkan hasil survei nasional Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA).

Dalam survei tentang Refleksi Kondisi Sosial, Ekonomi, dan Dinamika Politik Menjelang Pemilu 2024 ini, Perindo mendapatkan 4,34 persen dukungan sebagai partai yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Direktur Eksekutif CISA, Herry Mendrofa mengatakan, partai yang diketuai oleh Hary Tanoesoedibjo masuk dalam 10 besar, dengan persentase berada di atas Partai Amanat Nasional (PAN). "Partai Amanat Nasional (PAN) sebesar 1,72 persen," kata Herry dalam keterangan resminya, Jumat (30/12/2022).



Berdasarkan survei yang dilakukan pada 19 hingga 26 Desember 2022 tersebut, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) lah yang menduduki peringkat pertama dengan persentase sebesar 23,36 persen.

Berikut 13 partai politik yang dinilai dapat memenuhi harapan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan versi CISA:
1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 23,36%
2. Partai Golongan Karya (Golkar) 18,28%
3. Partai Demokrat 17,13%
4. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 10,08%
5. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 8,28%
6. Partai Nasional Demokrat (Nasdem) 7,3%
7. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 5,98%
8. Partai Persatuan Indonesia (Perindo) 4,34%
9. Partai Amanat Nasional (PAN) 1,72%
8. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1,07%
9. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 0,41%
10. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) 0,25%
11. Partai Buruh 0,16%
12. Partai Bulan Bintang (PBB) 0,16%
13. Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) 0,08%



Sebagai informasi, survei ini dilakukan secara tatap muka pada 19 - 26 Desember 2022. Populasi survei ini adalah warga negara Indonesia di 38 provinsi yang sudah berusia 18 tahun atau lebih.

Dari populasi itu dipilih dengan menggunakan metode Multistage Random Sampling (MRS) sebanyak 1.220 responden. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.