B1OOOD Nation, Cara AMPG Bantu PMI di Masa Pandemi

JAKARTA - Kebutuhan darah di masa pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini meningkat pesat. Untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI) dan masyarakat yang tengah kekurangan stok darah, Pimpinan Pusat Angkatan Muda Partai Golkar (PP AMPG) menggelar aksi kemanusiaan donor darah .

Aksi bertitel B1OOOD Nation: Satu Darah Seribu Jiwa Sejuta Inspirasi itu digelar selama tiga hari sejak Jumat (10/7) hingga Minggu (12/7). Kegiatan kerja sama PP AMPG, The Allwyn dan PMI DKI Jakarta ini menargetkan terkumpulnya 1.000 kantong darah dari pendonor.

(Baca: Golkar-Gerindra Sepakat Koalisi di Beberapa Pilkada 2020)

Ketua Umum PP AMPG Ilham Permana menyatakan, kegiatan itu menjadi semacam oase, di mana anak-anak muda memberikan solusi konkret bagi masyarakat yang sangat membutuhkan darah.

“Acara donor darah ini merupakan perpanjangan tangan dari program Social Care PP AMPG sebagai bentuk kontribusi dan komitmen kader muda Partai Golkar dalam aksi tanggap darurat COVID-19. Ini sesuai arahan dan dukungan dari Ketua Umum DPP Partai Golkar Bapak Airlangga Hartarto,” ujar Ilham, Sabtu (11/7).

Sementara Wakil Ketua Umum Bidang Kesejahteraan Rakyat PP AMPG Dinesvara Airlangga mengapresiasi sambutan dan dukungan dari Keluarga Besar Partai Golkar atas donor darah itu.

“Kami sangat mengapresiasi dan menyambut dengan hangat dukungan serta partisipasi Keluarga Besar Partai Golkar, network kami di luar PP AMPG, serta masyarakat umum dalam memenuhi kebutuhan stok darah yang meningkat,” ujarnya.

(Baca: Bantu Stok Darah PMI, Pelajar se-Jakarta Utara Gelar Pekan Donor Darah)

Melihat antusiasme AMPG ataupun Keluarga Besar Golkar, Dinesvara pun menyakini target 1.000 pendonor bakal tercapai. “Semoga kami bisa membantu PMI untuk mengumpulkan setidaknya seribu pendonor,” ucapnya.

Pada kesempatan sama, Ketua Panitia Pelaksana B1OOOD Nation Devy Kathryne menyatakan kegiatan donor darah itu dilaksanakan dengan protokol kesehatan anti-COVID-19.

"Kami memastikan bahwa seluruh peserta mengikuti acara dengan protokol kesehatan. Pengukuran suhu, tempat menunggu yang berjarak, pembagian jam donor agar tidak terjadi penumpukan. Selain itu, masker, dan hand sanitizer sudah kami siapkan,” katanya.

Devy pun mengharapkan masyarakat khususnya anak-anak muda bisa mendonorkan darah melalui kegiatan tersebut.

“Semoga acara ini dapat menjadi percontohan bahwa donor darah masih sangat penting dan dapat dilakukan dengan aman walaupun di masa seperti ini,” ujarnya.