Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi hingga Awal Tahun 2023, Berikut Daftar Wilayahnya

Senin, 26 Desember 2022 - 07:57 WIB
loading...
Cuaca Ekstrem Berpotensi...
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi hingga awal Tahun Baru 2023 mendatang. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi hingga awal Tahun Baru 2023 mendatang. Fenomena cuaca ekstrem ini terjadi karena intensitas hujan yang lebat.

“Fenomena cuaca ekstrem yang mungkin terjadi adalah terjadinya hujan dengan intensitas lebat bahkan meningkat menjadi sangat lebat dan berpotensi pula menjadi ekstrem. Ekstrem itu artinya intensitas hujan atau curah hujannya melampaui 150 mm dalam 24 jam,” ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dikutip dari keterangan resminya, Senin (26/12/2022). Baca juga: Waspada! BMKG: Ada 3 Titik Rawan Banjir di Tol Cipali saat Libur Nataru

Dwikorita menjelaskan dampak dari cuaca ekstrem yang paling dikhawatirkan adalah terjadinya banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang. “Antara lain hal itu yang paling utama, angin kencang dapat juga terjadi,” katanya.

Sementara itu, Dwikorita menyebut ada 12 wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem mulai dari 27 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023 mendatang. “Untuk tanggal 27 Desember hingga 1 Januari yang perlu diwaspadai mengalami hujan dengan intensitas sedang lebat dan bahkan bisa ekstrim terutama lebat dan sangat lebat yaitu di Banten, Jawa Barat, sama ya, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku,” tuturnya.

Lebih lanjut, Dwikorita menerangkan sejak tanggal 21 Desember 2022 lalu, pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk selama Natal dan Tahun Baru 2023.

“Terutama kami mendeteksi adanya seruak udara dingin yang berkembang saat ini sudah mulai memasuki wilayah Indonesia. Udara dingin dari dataran tinggi Tibet yang berpotensi untuk menimbulkan cuaca ekstrem sudah mulai terjadi di wilayah Indonesia bagian barat yaitu angin kencang yang dapat disertai dengan hujan lebat atau ataupun hujan ekstrem,” tuturnya.

Selain itu, kata Dwikorita, adanya fenomena yang semakin menguat yakni Monsun Asia dimana masuknya angin dari arah Asia yang membawa uap air dari Samudera Pasifik. “Dan juga bersamaan dengan terjadinya fenomena pergerakan awan-awan dari arah Afrika melintasi Samudera Hindia di sepanjang ekuator dan memasuki wilayah Indonesia, ini sudah mulai memasuki, mulai oleh bagian barat dan nantinya akan bergerak terus sampai ke wilayah Indonesia Timur.”

“Dan tentunya dipengaruhi oleh labilitas atmosfer di wilayah kepulauan Indonesia sendiri. Jadi ada empat fenomena yang terjadi secara bersamaan superimpose saling menguatkan dan itulah yang dapat berakibat pada kondisi ekstrem,” tutupnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
BMKG: Waspadai Cuaca...
BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem di Indonesia Timur Akibat Bibit Siklon Tropis
Ancaman Banjir Rob Akibat...
Ancaman Banjir Rob Akibat Fase Bulan Purnama dan Super New Moon 10 April, Ini Wilayah Terdampak
BMKG: Hujan Ringan hingga...
BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Jabodetabek pada H+3 Lebaran
Operasi Modifikasi Cuaca...
Operasi Modifikasi Cuaca Makan Biaya Rp200 Juta Sekali Sorti Penerbangan
BMKG Ingatkan Banjir...
BMKG Ingatkan Banjir 5 Tahunan Jabodetabek Bisa Lebih Singkat Jadi 3 Tahunan
Lebaran 2025 Serentak...
Lebaran 2025 Serentak 31 Maret? Ini Prediksi BMKG, BRIN, dan Keputusan Muhammadiyah!
Waspada, Periode Mudik...
Waspada, Periode Mudik pada 25-31 Maret 2025 Dilanda Hujan Angin Kencang
Mudik Lebaran, BMKG...
Mudik Lebaran, BMKG Imbau Waspadai Hujan Lebat hingga 27 Maret 2025
Waspada! Puncak Arus...
Waspada! Puncak Arus Mudik Diselimuti Hujan Lebat
Rekomendasi
Priguna Dokter PPDS...
Priguna Dokter PPDS Bawa Obat Bius Sendiri untuk Perkosa Korban di RSHS Bandung
Kasus Dokter Cabul Lecehkan...
Kasus Dokter Cabul Lecehkan Pasien Perempuan, IDI Malang Raya Siapkan Sanksi Tegas
Sabtu Ini Evandra Florasta...
Sabtu Ini Evandra Florasta Tiba di Malang: Ayah Siapkan Evaluasi
Berita Terkini
Internal PDIP Solid...
Internal PDIP Solid Jelang Kongres, Yasonna: Mana Ada Beda-beda Sikap
9 menit yang lalu
Mensesneg Tegaskan Tidak...
Mensesneg Tegaskan Tidak Ada Reshuffle dalam Waktu Dekat
51 menit yang lalu
Prabowo Tunjuk Mensesneg...
Prabowo Tunjuk Mensesneg Prasetyo Hadi Jadi Jubir Bantu PCO
1 jam yang lalu
Ini 7 Menteri dan 1...
Ini 7 Menteri dan 1 Wamen Kabinet Kabinet Merah Putih yang Sowan ke Rumah Jokowi di Solo
1 jam yang lalu
Mahfud MD Soroti Kasus...
Mahfud MD Soroti Kasus Suap Hakim soal Vonis Korporasi CPO: Gila Ini Sangat Berbahaya, Sangat Jorok!
1 jam yang lalu
Prabowo Diisukan akan...
Prabowo Diisukan akan Kembali Reshuffle Kabinet, Sekjen Gerindra: Saya Belum Dengar
1 jam yang lalu
Infografis
Kenali Penyebabnya,...
Kenali Penyebabnya, Berikut Gejala Awal Gagal Ginjal
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved