Santi Paramita Perindo Sebut Parpol Baik Hasilkan Pemerintah yang Baik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) Santi Paramita mengatakan bahwa untuk memperoleh pemerintahan yang baik, maka harus berasal dari partai politik ( parpol ) yang baik. Santi menjadi moderator dalam topik Peran Legislatif dalam Penguatan Demokrasi pada Konsolidasi Nasional dan Bimbingan Teknis anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota Partai Perindo se-Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, hadir sebagai pemateri Direktur Politik Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Syarmadani. Santi mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut membahas bagaimana partai politik (parpol) berperan aktif dalam membangun demokrasi di Indonesia.
Dia menuturkan, sebagaimana diatur dalam UU, yang berhak mengajukan capres-cawapres adalah parpol. "Sehingga untuk memperoleh pemerintahan yang baik, maka itu harus berasal dari parpol yang baik," kata Santi kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (9/12/2022).
Santi melanjutkan, narasumber juga menyebutkan parpol sangat penting terkait demokrasi di Indonesia. Untuk itu, perkembangan dan penguatan internal parpol sangat penting dilakukan.
Dia mengungkapkan, para peserta yang merupakan anggota dewan DPRD Partai Perindo antusias mengikuti sesi tanya jawab. Dia menambahkan, hal itu karena topik pembahasan sangat berkaitan erat dengan para para anggota dewan tersebut.
"Mereka sangat antusias sekali karena banyak aturan-aturan yang tersentuh, banyak hal-hal yang tadi disampaikan tersentuh dengan apa yang mereka alami sehari-hari," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Konsolidasi Nasional dan Bimtek Partai Perindo dilaksanakan pada 8-10 Desember 2022 di Jakarta Concert Halal Gedung iNews Tower Lantai 14, Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Dalam sambutan pembukaannya, Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menyebutkan para anggota DPRD dan calon anggota legislatif perlu melihat isu kesejahteraan rakyat dan ketimpangan ekonomi yang masih besar.
HT menyebutkan Partai Perindo fokus dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata di seluruh daerah di Indonesia. “Jadi pukul rata saja kita harus bisa dapat 3.000 di tingkat 2, kita harus bisa dapat 300 di tingkat 1, kita harus bisa dapat double digit di tingkat nasional,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, hadir sebagai pemateri Direktur Politik Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Syarmadani. Santi mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut membahas bagaimana partai politik (parpol) berperan aktif dalam membangun demokrasi di Indonesia.
Dia menuturkan, sebagaimana diatur dalam UU, yang berhak mengajukan capres-cawapres adalah parpol. "Sehingga untuk memperoleh pemerintahan yang baik, maka itu harus berasal dari parpol yang baik," kata Santi kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (9/12/2022).
Santi melanjutkan, narasumber juga menyebutkan parpol sangat penting terkait demokrasi di Indonesia. Untuk itu, perkembangan dan penguatan internal parpol sangat penting dilakukan.
Dia mengungkapkan, para peserta yang merupakan anggota dewan DPRD Partai Perindo antusias mengikuti sesi tanya jawab. Dia menambahkan, hal itu karena topik pembahasan sangat berkaitan erat dengan para para anggota dewan tersebut.
"Mereka sangat antusias sekali karena banyak aturan-aturan yang tersentuh, banyak hal-hal yang tadi disampaikan tersentuh dengan apa yang mereka alami sehari-hari," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Konsolidasi Nasional dan Bimtek Partai Perindo dilaksanakan pada 8-10 Desember 2022 di Jakarta Concert Halal Gedung iNews Tower Lantai 14, Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Dalam sambutan pembukaannya, Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menyebutkan para anggota DPRD dan calon anggota legislatif perlu melihat isu kesejahteraan rakyat dan ketimpangan ekonomi yang masih besar.
HT menyebutkan Partai Perindo fokus dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata di seluruh daerah di Indonesia. “Jadi pukul rata saja kita harus bisa dapat 3.000 di tingkat 2, kita harus bisa dapat 300 di tingkat 1, kita harus bisa dapat double digit di tingkat nasional,” katanya.
(rca)