Gempa Cianjur Tumbuhkan Kepedulian terhadap Sesama
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 323 korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur, Jawa Barat per Senin 28 November 2022. Sementara dilaporkan sebanyak 9 orang masih dinyatakan hilang. Bencana gempa Cianjur ini mengundang berbagai elemen untuk membantu para korban terdampak gempa.
Merespons bencana ini, Managing Director PT Timur Bahari, Arief Sugiarto dalam keterangannya menyatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan seperti peduli korban gempa Cianjur.
"Bantuan yang kita berikan, menunjukkan bahwa kita memiliki kepedulian sosial dan kita ikut merasakan kesulitan saudara-saudara kita," kata Arief dalam keterangannya, Senin (28/11/2022).
"Terima kasih kepada seluruh karyawan yang tidak hanya menyumbangkan sebagian dari rejekinya tapi juga waktu dan tenaganya untuk menyalurkan bantuan sampai ke tenda pengungsian, Semoga Allah melipatgandakan kebaikan untuk kita semua," tambahnya.
Baca juga: Dampak Gempa Cianjur, 22.198 Rumah Rusak
PT Timur Bahari yang merupakan bagian dari Group perusahaan kontruksi yang beroperasi di Indonesia dan Singapura ini lewat CSR-nya melakukan sejumlah langkah dalam membantu korgan gempa Cianjur.
Pertama mengumpulkan donasi dari seluruh karyawan baik di Head Office Jakarta, Site Office Batang, maupun dari seluruh crew kapal yang berada di Project PLTU Central Java, Batang Port, Cirebon Port, Karimun Port.
"Membeli dan mengirimkan barang-barang yang dibutuhkan (tenda pleton dan bahan pangan pangan) ke lokasi posko pengungsian," ucap Arief.
"Mengirimkan perwakilan untuk menyerahkan langsung ke relawan di posko Cianjur, termasuk kerja sama dengan klub motor Timur Bahari yang melakukan touring ke lokasi pengungsian," sambungnya.
Head of Human Capital Management and Corporate Legal yang juga membawahi Community and Goverment Relation, Retno Handayani turut ikut dalam penyaluran bantuan ke Cianjur di lokasi terdampak gempa.
Merespons bencana ini, Managing Director PT Timur Bahari, Arief Sugiarto dalam keterangannya menyatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan seperti peduli korban gempa Cianjur.
"Bantuan yang kita berikan, menunjukkan bahwa kita memiliki kepedulian sosial dan kita ikut merasakan kesulitan saudara-saudara kita," kata Arief dalam keterangannya, Senin (28/11/2022).
"Terima kasih kepada seluruh karyawan yang tidak hanya menyumbangkan sebagian dari rejekinya tapi juga waktu dan tenaganya untuk menyalurkan bantuan sampai ke tenda pengungsian, Semoga Allah melipatgandakan kebaikan untuk kita semua," tambahnya.
Baca juga: Dampak Gempa Cianjur, 22.198 Rumah Rusak
PT Timur Bahari yang merupakan bagian dari Group perusahaan kontruksi yang beroperasi di Indonesia dan Singapura ini lewat CSR-nya melakukan sejumlah langkah dalam membantu korgan gempa Cianjur.
Pertama mengumpulkan donasi dari seluruh karyawan baik di Head Office Jakarta, Site Office Batang, maupun dari seluruh crew kapal yang berada di Project PLTU Central Java, Batang Port, Cirebon Port, Karimun Port.
"Membeli dan mengirimkan barang-barang yang dibutuhkan (tenda pleton dan bahan pangan pangan) ke lokasi posko pengungsian," ucap Arief.
"Mengirimkan perwakilan untuk menyerahkan langsung ke relawan di posko Cianjur, termasuk kerja sama dengan klub motor Timur Bahari yang melakukan touring ke lokasi pengungsian," sambungnya.
Head of Human Capital Management and Corporate Legal yang juga membawahi Community and Goverment Relation, Retno Handayani turut ikut dalam penyaluran bantuan ke Cianjur di lokasi terdampak gempa.