Deretan Pasutri yang Menjabat Menteri, Nomor 3 Sama-sama Menkes
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri merupakan pembantu presiden yang memimpin kementerian dan bertanggung jawab kepada presiden. Mereka dipilih dan dilantik oleh presiden berdasarkan berbagai pertimbangan, salah satunya adalah kapasitas yang mereka miliki.
Menariknya, sejumlah pasutri sama-sama pernah menjadi menteri di sejumlah kabinet. Berikut deretan pasutri menteri yang berhasil dihimpun SINDOnews:
1. Sjarifuddin Baharsjah - Justika Baharsjah
Foto/wikipedia
Sjarifuddin Baharsjah dan Justika Baharsjah adalah pasangan suami istri yang pernah menjadi menteri di masa Orde Baru. Sjarifuddin Baharsjah menjadi Menteri Pertanian pada Kabinet Pembangunan VI periode 1993 hingga 1998. Sebelumnya, pada 1988-1993, Sjarifuddin menjabat Menteri Muda Pertanian (wakil Menteri Pertanian) dalam Kabinet Pembangunan V.
Tokoh pertanian Indonesia yang lahir pada 16 Mei 1932 ini merupakan akademisi dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Ia pernah menjadi Ketua Independen Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) PBB selama dua periode, yakni 1997-1999 dan 1999-2001.
Seperti suaminya, Justika Baharsjah juga berasal dari kalangan akademisi IPB. Bukan hanya itu, perempuan kelahiran 7 Mei 1937 ini juga mengikuti jejak suaminya menjadi Menteri Pertanian. Justika Baharsjah diangkat sebagai Menteri Pertanian pada 14 Maret 1998 dalam Kabinet Pembangunan VII. Namun ia hanya menjabat selama dua bulan seiring tumbangnya Orde Baru. Selanjutnya, Justika menjadi Menteri Sosial dalam Kabinet Reformasi Pembangunan pada 1998-1999.
2. Agum Gumelar - Linda Amalia Sari
Foto/SINDOnews
Agum Gumelar dan Linda Amalia Sari merupakan pasangan suami istri yang sama-sama pernah menjabat posisi menteri setelah era Soeharto. Pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, jenderal TNI yang pernah menjadi Komandan Jenderal Kopassus ini terpilih sebagai Menteri Perhubungan dalam Kabinet Persatuan Nasional (1999-2000). Selanjutnya, masih dalam Kabinet Persatuan Nasional, Agum Gumelar berturut-turut menjabat Menteri Perhubungan dan Telekomunikasi (2000-2001), Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan (1 Juni 2001-23 Juli 2001) merangkap Menteri Pertahanan (10 Juli 2001-23 Juli 2001). Sedangkan dalam Kabinet Gotong Royong, Agum Gumelar diangkat kembali sebagai Menteri Perhubungan (2001-2004).
Sementara, Linda Amalia Sari menjabat Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia periode 2009-2014. Ia menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Linda juga pernah menjadi Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) periode 2004-2009.
3. Farid Anfasa Moeloek - Nila Anfasa Moeloek
Foto/Okezone
Pasangan dokter Farid Anfasa Moeloek dan Nila Anfasa Moeloek pernah menjadi menteri di kementerian yang sama. Farid Anfasa Moeloek adalah Menteri Kesehatan dalam Kabinet Pembangunan VII. Namun, pada kabinet tersebut, pria kelahiran 28 Juni 1944 ini hanya menjabat sebentar setelah kemudian terjadi pergantian presiden. Farid masih menjabat Menteri Kesehatan di Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999).
Sedangkan sang istri, Nila Djuwita Farid Anfasa Moeloek, diangkat sebagai Menteri Kesehatan pada Kabinet Kerja di era Joko Widodo (Jokowi). Nila memimpin Kementerian Kesehatan pada 2014-2019.
Farid dan Nila merupakan akademisi dari Fakultas Kedokteran Indonesia. Farid, yang mengambil spesialisasi obstetri dan ginekologi, pernah menjadi Ketua Harian Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan Anggota ASEAN Federation of Obstetrics and Gynecology.
Sementara, Nila yang menempuh pendidikan spesialis mata, pernah didapuk sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Mata (Perdami). Keduanya sama-sama menjadi dosen dan guru besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI).
4. Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga - Bintang Puspayoga
Foto: Inews.id
Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga merupakan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah yang menjabat sejak 2014 hingga 2019 dalam Kabinet Kerja. Sebelum menjadi menteri di era Joko Widodo, tokoh asal Bali yang lahir pada 7 Juli 1965 ini pernah menjadi Wali Kota Denpasar selama dua periode dan dilanjutkan dengan menempati posisi Wakil Gubernur Bali periode 2008 hingga 2013.
Istrinya, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau lebih dikenal dengan Bintang Puspayoga, juga dipilih sebagai menteri oleh Presiden Jokowi. Perempuan kelahiran 24 November 1968 ini menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sejak 2019. Sebelum jadi menteri, Bintang memiliki pengalaman dalam dunia birokrasi dengan menjadi ASN di lingkungan Pemkot Denpasar.
Menariknya, sejumlah pasutri sama-sama pernah menjadi menteri di sejumlah kabinet. Berikut deretan pasutri menteri yang berhasil dihimpun SINDOnews:
1. Sjarifuddin Baharsjah - Justika Baharsjah
Foto/wikipedia
Sjarifuddin Baharsjah dan Justika Baharsjah adalah pasangan suami istri yang pernah menjadi menteri di masa Orde Baru. Sjarifuddin Baharsjah menjadi Menteri Pertanian pada Kabinet Pembangunan VI periode 1993 hingga 1998. Sebelumnya, pada 1988-1993, Sjarifuddin menjabat Menteri Muda Pertanian (wakil Menteri Pertanian) dalam Kabinet Pembangunan V.
Tokoh pertanian Indonesia yang lahir pada 16 Mei 1932 ini merupakan akademisi dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Ia pernah menjadi Ketua Independen Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) PBB selama dua periode, yakni 1997-1999 dan 1999-2001.
Seperti suaminya, Justika Baharsjah juga berasal dari kalangan akademisi IPB. Bukan hanya itu, perempuan kelahiran 7 Mei 1937 ini juga mengikuti jejak suaminya menjadi Menteri Pertanian. Justika Baharsjah diangkat sebagai Menteri Pertanian pada 14 Maret 1998 dalam Kabinet Pembangunan VII. Namun ia hanya menjabat selama dua bulan seiring tumbangnya Orde Baru. Selanjutnya, Justika menjadi Menteri Sosial dalam Kabinet Reformasi Pembangunan pada 1998-1999.
2. Agum Gumelar - Linda Amalia Sari
Foto/SINDOnews
Agum Gumelar dan Linda Amalia Sari merupakan pasangan suami istri yang sama-sama pernah menjabat posisi menteri setelah era Soeharto. Pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, jenderal TNI yang pernah menjadi Komandan Jenderal Kopassus ini terpilih sebagai Menteri Perhubungan dalam Kabinet Persatuan Nasional (1999-2000). Selanjutnya, masih dalam Kabinet Persatuan Nasional, Agum Gumelar berturut-turut menjabat Menteri Perhubungan dan Telekomunikasi (2000-2001), Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan (1 Juni 2001-23 Juli 2001) merangkap Menteri Pertahanan (10 Juli 2001-23 Juli 2001). Sedangkan dalam Kabinet Gotong Royong, Agum Gumelar diangkat kembali sebagai Menteri Perhubungan (2001-2004).
Sementara, Linda Amalia Sari menjabat Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia periode 2009-2014. Ia menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Linda juga pernah menjadi Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) periode 2004-2009.
3. Farid Anfasa Moeloek - Nila Anfasa Moeloek
Foto/Okezone
Pasangan dokter Farid Anfasa Moeloek dan Nila Anfasa Moeloek pernah menjadi menteri di kementerian yang sama. Farid Anfasa Moeloek adalah Menteri Kesehatan dalam Kabinet Pembangunan VII. Namun, pada kabinet tersebut, pria kelahiran 28 Juni 1944 ini hanya menjabat sebentar setelah kemudian terjadi pergantian presiden. Farid masih menjabat Menteri Kesehatan di Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999).
Sedangkan sang istri, Nila Djuwita Farid Anfasa Moeloek, diangkat sebagai Menteri Kesehatan pada Kabinet Kerja di era Joko Widodo (Jokowi). Nila memimpin Kementerian Kesehatan pada 2014-2019.
Farid dan Nila merupakan akademisi dari Fakultas Kedokteran Indonesia. Farid, yang mengambil spesialisasi obstetri dan ginekologi, pernah menjadi Ketua Harian Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan Anggota ASEAN Federation of Obstetrics and Gynecology.
Sementara, Nila yang menempuh pendidikan spesialis mata, pernah didapuk sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Mata (Perdami). Keduanya sama-sama menjadi dosen dan guru besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI).
4. Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga - Bintang Puspayoga
Foto: Inews.id
Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga merupakan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah yang menjabat sejak 2014 hingga 2019 dalam Kabinet Kerja. Sebelum menjadi menteri di era Joko Widodo, tokoh asal Bali yang lahir pada 7 Juli 1965 ini pernah menjadi Wali Kota Denpasar selama dua periode dan dilanjutkan dengan menempati posisi Wakil Gubernur Bali periode 2008 hingga 2013.
Istrinya, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau lebih dikenal dengan Bintang Puspayoga, juga dipilih sebagai menteri oleh Presiden Jokowi. Perempuan kelahiran 24 November 1968 ini menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sejak 2019. Sebelum jadi menteri, Bintang memiliki pengalaman dalam dunia birokrasi dengan menjadi ASN di lingkungan Pemkot Denpasar.
(muh)