Survei: Warga Jakarta Pilih Anies Baswedan Jadi Presiden 2024

Senin, 14 November 2022 - 13:45 WIB
loading...
Survei: Warga Jakarta Pilih Anies Baswedan Jadi Presiden 2024
Anies Baswedan disambut ribuan warga Ibu Kota saat hendak menuju ke Balai Kota Jakarta, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Minggu (16/10/2022). FOTO/MPI/ALDHI CHANDRA
A A A
JAKARTA - Anies Baswedan mendapat dukungan dari warga DKI Jakarta untuk menjadi presiden di Pilpres 2024 . Berdasarkan hasil survei Indostrategic pada Oktober 2022, mantan Gubernur DKI Jakarta itu berada di posisi pertama yang paling banyak dipilih.

"Dalam simulasi 10 nama di DKI Jakarta, Anies unggul di peringkat satu dengan elektabilitas 42,1%," demikian hasil survei Indostrategic, Senin (14/11/2022).

Setelah Anies, nama tokoh yang menjadi pilihan warga DKI Jakarta adalah Ganjar Pranowo yang memperoleh 22,4%. Disusul Ridwan Kamil 9,7%, Prabowo Subianto 8,2%, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Sandiaga Uno 2,6%. Selebihnya, nama lainnya masih memperoleh di angka nol koma.



Indostrategic juga mencoba mengukur elektabilitas tokoh dengan melakukan simulasi tiga nama yang digadang-gadang maju dalam Pilpres 2024. Hasilnya, Anies tetap menjadi pilihan warga DKI Jakarta.

"Sementara dalam simulasi 3 nama Capres, Anies mendominasi dukungan warga DKI Jakarta di angka elektabilitas 51%, disusul Ganjar 29,2%, lalu Prabowo 12,5%," bunyi kesimpulan survei tersebut.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka pada 8-16 Oktober 2022. Populasi survei terdiri atas seluruh warga Provinsi DKI Jakarta yang memiliki hak pilih dalam Pemilu, yaitu mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Baca juga: Duet Anies-AHY Lebih Dipilih Warga DKI Ketimbang Ganjar-Erick

Besaran sampel yang diambil sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling). Sampel sendiri berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di wilayah DKI Jakarta. Dengan jumlah sampel tersebut, Indostrategic menerapkan toleransi kesalahan atau margin of error sebesar ±2,8% pada tingkat kepercayaan 95%.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3378 seconds (0.1#10.140)