Usai Bertemu Ganjar, TGB Zainul Majdi Bakal Temui Banyak Tokoh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pertemuan antara Ketua Harian Nasional Partai Persatuan Indonesia (Perindo) TGB HM Zainul Majdi dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dinilai sebagai langkah yang baik.
Pengamat Politik sekaligus Pendiri Lembaga Kedai Kopi Hendri Satrio mengatakan TGB diprediksi bakal terus menemui banyak tokoh. “TGB bertemu Pak Ganjar saya tidak terkejut,” ujarnya, Jumat (28/10/2022).
Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Indonesia ini dinilai oleh pria yang akrab disapa Hensat ini istimewa, sanggup diterima dan masuk ke semua tokoh. Bila kemudian setelah bertemu Ganjar Pranowo, kemudian bertemu Anies Baswedan, dan Puan Maharani itu tak mengherankan.
“Komitmen TGB terhadap Indonesia dan kebangsaan sudah teruji. Saya yakin nanti akan bertemu dengan banyak tokoh yang dibicarakan publik,” jelasnya.
Hensat menilai pertemuan yang dilakukan oleh TGB belum bicara soal dukung-mendukung pada Pilpres 2024. Saat ini menurut dia, semua tokoh saat ini berbicara banyak hal.
“Saya lihat belum lah (dukungan Pilpres)," kata dia.
Seperti diketahui, Ketua Harian Nasional Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi bertandang ke Puri Gedeh, Semarang, Minggu (23/10) bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
TGB sendiri mengatakan pertemuan tersebut belum bicara soal dukung mendukung pada Pilpres 2024. TGB maupun Ganjar bersepakat untuk berkolaborasi membangun bangsa.
Kesepakatan itu buah dari diskusi yang menghasilkan kesepahaman TGB dan Ganjar perihal dinamika berbangsa dan bernegara. Termasuk menyambut kontestasi demokrasi 2024 mendatang.
TGB melanjutkan Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menjadikan perbedaan yang ada tidak dipertajam sebagai alat kepentingan politik. Menjadikan perbedaan di Indonesia menjadi modal sosial untuk kekuatan bangsa.
“Bukan menjadi sesuatu yang dipertentangkan, dihadapkan satu dengan yang lain, tetapi menjadi satu modal untuk berkolaborasi," ujarnya.
Di mata TGB, Ganjar merupakan figur yang punya komitmen kebangsaan yang kuat. Sikap yang selama ini ditunjukkan Ganjar menjadi ruh yang menjaga kebhinekaan Indonesia dari friksi hingga konflik. Baca juga:
"Pak Ganjar orang baik, komitmen, dan salah satu yang menonjol adalah beliau punya komitmen yang sangat kuat terhadap keberagaman, terhadap nilai-nilai fundamental, yang menjaga kita sebagai suatu bangsa," tambah Ketua Umum PB Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah (NWDI) ini.
Pengamat Politik sekaligus Pendiri Lembaga Kedai Kopi Hendri Satrio mengatakan TGB diprediksi bakal terus menemui banyak tokoh. “TGB bertemu Pak Ganjar saya tidak terkejut,” ujarnya, Jumat (28/10/2022).
Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Indonesia ini dinilai oleh pria yang akrab disapa Hensat ini istimewa, sanggup diterima dan masuk ke semua tokoh. Bila kemudian setelah bertemu Ganjar Pranowo, kemudian bertemu Anies Baswedan, dan Puan Maharani itu tak mengherankan.
“Komitmen TGB terhadap Indonesia dan kebangsaan sudah teruji. Saya yakin nanti akan bertemu dengan banyak tokoh yang dibicarakan publik,” jelasnya.
Hensat menilai pertemuan yang dilakukan oleh TGB belum bicara soal dukung-mendukung pada Pilpres 2024. Saat ini menurut dia, semua tokoh saat ini berbicara banyak hal.
“Saya lihat belum lah (dukungan Pilpres)," kata dia.
Seperti diketahui, Ketua Harian Nasional Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi bertandang ke Puri Gedeh, Semarang, Minggu (23/10) bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
TGB sendiri mengatakan pertemuan tersebut belum bicara soal dukung mendukung pada Pilpres 2024. TGB maupun Ganjar bersepakat untuk berkolaborasi membangun bangsa.
Kesepakatan itu buah dari diskusi yang menghasilkan kesepahaman TGB dan Ganjar perihal dinamika berbangsa dan bernegara. Termasuk menyambut kontestasi demokrasi 2024 mendatang.
TGB melanjutkan Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menjadikan perbedaan yang ada tidak dipertajam sebagai alat kepentingan politik. Menjadikan perbedaan di Indonesia menjadi modal sosial untuk kekuatan bangsa.
“Bukan menjadi sesuatu yang dipertentangkan, dihadapkan satu dengan yang lain, tetapi menjadi satu modal untuk berkolaborasi," ujarnya.
Di mata TGB, Ganjar merupakan figur yang punya komitmen kebangsaan yang kuat. Sikap yang selama ini ditunjukkan Ganjar menjadi ruh yang menjaga kebhinekaan Indonesia dari friksi hingga konflik. Baca juga:
"Pak Ganjar orang baik, komitmen, dan salah satu yang menonjol adalah beliau punya komitmen yang sangat kuat terhadap keberagaman, terhadap nilai-nilai fundamental, yang menjaga kita sebagai suatu bangsa," tambah Ketua Umum PB Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah (NWDI) ini.
(kri)