HT: PM Palestina Mohammad IM Shtayyeh Sahabat Saya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammad IM Shtayyeh menggelar pertemuan dengan Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) di Hotel Park Hyatt, Menteng, Jakarta Pusat.
HT mengaku, telah lama mengenal Shtayyeh semenjak masih menjabat sebagai Menteri Ekonomi Palestina "Sekarang beliau datang ke Indonesia untuk kedua kalinya sebagai Prime Minister," kata HT, Selasa (25/10/2022).
Mohammad IM Shtayyeh selain datang ke Indonesia sebagai tamu negara dan bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata HT, juga merupakan tamunya selaku sahabat. "Beliau ini sahabat, jadi ada dua topi, sebagai tamu negara Prime Minister tapi juga sebagai sahabat saya," ujarnya.
Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ini melanjutkan, dalam pertemuan tersebut juga membahas tentang kerja sama sektor ekonomi. Di mana MNC Group berencana berinvestasi tentang tourism.
"Banyak orang Indonesia yang datang ke Bethlehem dan bukan hanya Bethlehem, ke Al Aqsha juga ada Masjid di Jerusalem, tapi kan bisa tinggalnya di Bethlehem juga, jadi kita lagi bicara investasi yang terkait dengan tourism," ucapnya.
HT mengaku, telah lama mengenal Shtayyeh semenjak masih menjabat sebagai Menteri Ekonomi Palestina "Sekarang beliau datang ke Indonesia untuk kedua kalinya sebagai Prime Minister," kata HT, Selasa (25/10/2022).
Mohammad IM Shtayyeh selain datang ke Indonesia sebagai tamu negara dan bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata HT, juga merupakan tamunya selaku sahabat. "Beliau ini sahabat, jadi ada dua topi, sebagai tamu negara Prime Minister tapi juga sebagai sahabat saya," ujarnya.
Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ini melanjutkan, dalam pertemuan tersebut juga membahas tentang kerja sama sektor ekonomi. Di mana MNC Group berencana berinvestasi tentang tourism.
"Banyak orang Indonesia yang datang ke Bethlehem dan bukan hanya Bethlehem, ke Al Aqsha juga ada Masjid di Jerusalem, tapi kan bisa tinggalnya di Bethlehem juga, jadi kita lagi bicara investasi yang terkait dengan tourism," ucapnya.
(cip)