Netizen Semringah, Prabowo Akan Perkuat RI dengan Jet Tempur Rafale
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kabar gembira untuk rakyat Indonesia khususnya pecinta militer dan pesawat tempur. Setelah ditunggu-tunggu, kontrak pemesanan pesawat tempur Rafale dari Prancis yang dipesan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Februari 2022 lalu resmi efektif.
Efektifnya kontrak jet tempur Rafale ini ditandai dengan dibayarkannya cicilan pertama untuk enam unit. Indonesia kini tinggal menunggu rampungnya keenam pesawat tempur canggih itu.
Selain Indonesia, enam negara yang sudah mengoperasikan pesawat tempur yang muncul pertama kali pada 2001 itu. Mereka adalah Qatar, Yunani, India, Uni Emirat Arab, Kroasia, dan Mesir.
Sementara itu, Indonesia diperkirakan pada akhir 2026 akan bisa menggunakan jet tempur ini. "Calon penghuni Lanut Iswahyudi setelah ditinggal F-5," seloroh akun @aleeBaa***
Akun Indonesia Defender Review juga menyambut gembira aktifnya kontrak pembelian dan produksi Jet Rafale. "Kabar baik untuk para penggiat militer, terkhusus para Defender . Menurut media @LaTribune Indonesia telah resmi menjadi customer Rafale dari @Dassault_OnAir," tulisnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan telah meneken kontrak 42 unit Rafale dengan Dassault Aviation, perusahaan penerbangan Perancis, pada 10 Februari 2022.
Momen penandatanganan juga disaksikan langsung oleh Prabowo dan Menhan Prancis Florence Farly. Sebagai langkah awal, Indonesia mengakuisisi enam unit lebih dulu untuk mendatangkan 42 Rafale secara keseluruhan.
Efektifnya kontrak jet tempur Rafale ini ditandai dengan dibayarkannya cicilan pertama untuk enam unit. Indonesia kini tinggal menunggu rampungnya keenam pesawat tempur canggih itu.
Selain Indonesia, enam negara yang sudah mengoperasikan pesawat tempur yang muncul pertama kali pada 2001 itu. Mereka adalah Qatar, Yunani, India, Uni Emirat Arab, Kroasia, dan Mesir.
Sementara itu, Indonesia diperkirakan pada akhir 2026 akan bisa menggunakan jet tempur ini. "Calon penghuni Lanut Iswahyudi setelah ditinggal F-5," seloroh akun @aleeBaa***
Akun Indonesia Defender Review juga menyambut gembira aktifnya kontrak pembelian dan produksi Jet Rafale. "Kabar baik untuk para penggiat militer, terkhusus para Defender . Menurut media @LaTribune Indonesia telah resmi menjadi customer Rafale dari @Dassault_OnAir," tulisnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan telah meneken kontrak 42 unit Rafale dengan Dassault Aviation, perusahaan penerbangan Perancis, pada 10 Februari 2022.
Momen penandatanganan juga disaksikan langsung oleh Prabowo dan Menhan Prancis Florence Farly. Sebagai langkah awal, Indonesia mengakuisisi enam unit lebih dulu untuk mendatangkan 42 Rafale secara keseluruhan.
(maf)