Mahasiswa Papua Lulus Pascasarjana karena Ganjar, Orang Tua Enggan Pulang Setelah Wisuda

Selasa, 02 Agustus 2022 - 21:48 WIB
loading...
Mahasiswa Papua Lulus...
Satu keluarga dari Waropen, Papua, mendatangi rumah dinas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Uria Wopari dan isterinya Rensina Haibini Wopari ingin bertemu Ganjar yang telah berjasa membantu biaya kuliah putri mereka, Selviana Indira, di Semarang.
A A A
SEMARANG - Satu keluarga dari Waropen, Papua, mendatangi rumah dinas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Uria Wopari dan isterinya Rensina Haibini Wopari ingin bertemu Ganjar yang telah berjasa membantu biaya kuliah putri mereka, Selviana Indira, di Semarang.

Uria mengatakan sudah satu pekan berada di Semarang untuk menghadiri wisuda Selviana sebagai Magister Perencanaan Wilayah dan Kota di Universitas Diponegoro (Undip).

Meski wisuda sudah berlangsung pada 28 Juli lalu. Namun Uria belum pulang karena ingin bertemu Ganjar Pranowo. Setelah menunggu beberapa hari, Uria akhirnya bisa mendapatkan jalan bertemu Ganjar.

"Saya berjanji tidak akan pulang sebelum bertemu bapak. Kami ingin berterimakasih karena putri kami bisa lulus S2 karena beliau," kata Uria.

Mahasiswa Papua Lulus Pascasarjana karena Ganjar, Orang Tua Enggan Pulang Setelah Wisuda


Uria merasa bertemu Ganjar adalah kebanggaan yang bisa ia ceritakan kepada saudara dan tetangganya. Sebab Ganjar sudah jadi idola warga Papua. Ganjar dianggap berjasa telah memperhatikan dan melindungi pelajar Papua selama sekolah di Jateng.

"Kami merasa ini sebuah hal yang luar biasa karena ada seorang pemimpin, Bapak Ganjar Pranowo, yang dengan tulus dan tidak pernah kami mengenal akan beliau sacara langsung dalam keseharian. Beliau dengan hatinya yang tulus dapat memberikan bantuan bagi anak Papua," katanya.

Tak kalah bersemangat, Selviana menceritakan bagaimana ia bisa mendapatkan bantuan dari Ganjar Pranowo. Berawal ketika Ganjar berkunjung ke asrama dan bertemu dengan mahasiswa Papua. Setelah pertemuan itu, Selviana bersama beberapa mahasiswa intens berkomunikasi sampai Ganjar memberikan bantuan untuk biaya kuliah.

"Memang kalau dilihat beliau sangat memperhatikan kami dari ujung Timur, Papua. Beberapa kali juga sempat memberikan bantuan kepada kami di wilayah Jateng, khususnya pelajar-mahasiswa dalam membantu perkuliahan kami maupun memotivasi dalam pendidikan kami di sini," ungkapnya.

Sekitar setengah jam Uria, isteri dan putrinya bertemu Ganjar. Uria sekaligus memberi cenderamata berupa Mahkota Kasuari khas Papua.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2018 seconds (0.1#10.140)