AHY Akui Berapa Pun Poros di Pilpres 2024 Tetap Timbulkan Polarisasi

Selasa, 02 Agustus 2022 - 20:14 WIB
loading...
AHY Akui Berapa Pun Poros di Pilpres 2024 Tetap Timbulkan Polarisasi
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap Pemilu 2024 dapat menghadirkan kepemimpinan dan juga kebaikan yang lebih baik lagi. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemilu 2024 diharapkan dapat menghadirkan kepemimpinan yang semakin membawa perubahan dan juga kebaikan yang lebih baik lagi. Hal ini dikatakan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

AHY mengungkapkan hal tersebut sebagai respons tentang akan munculnya beberapa poros bukan Pilpres 2024.

"Sebetulnya bukan masalah dua atau tiga poros lebih baik, atau berapa pun jumlahnya, karena pada akhirnya kalau kita tidak melihat sumber masalah, maka berapa pun jumlah poros, siapa pun yang mengikuti pemilu, maka bisa menimbulkan prahara sekaligus polarisasi," kata AHY, Selasa (2/8/2022).



Kedua AHY melanjutkan, permasalahan selanjutnya adalah politik identitas. Hal ini bukan sesuatu yang baru dam sejak dulu sudah ada, tetapi jika dieksploitasi secara berlebihan, politik agama, suku, ras dan identitas lainnya akam berbahaya.

"Ini hanya menimbulkan perpecahan di antara kita dan sentimen itu akan diteruskan ke generasi selanjutnya, anak cucu kita, costnya terlalu tinggi," jelasnya.

Terakhir kata putra sulung Presiden RI ke-6 ini, politik fitnah, hoaks, fake news, dan black campaign, yang selalu menjadi masalah bersama, membuat masyarakat tenggelam dalam tsunami informasi dan sekaligus disinformasi.

Oleh karena itu, AHY mengajak semua pihak untuk membuat sebuah mekanisme sebagai bangsa untuk melawan itu semua.

"Jangan dibiarkan, bangsa kita dihancurkan oleh perilaku buzzer-buzzer yang hanya ingin meruntuhkan persatuan di antara kita," ujarnya.

"Kalau kita berkomitmen semua itu, dua pasang, tiga pasang, empat pasang, atau berapa pun, Indonesia tidak akan pecah, dan pemilu kita berkualitas dan Indonesia akan semakin maju ke depan," sambung AHY.

AHY juga kembali menegaskan komitmennya, dalam mencegah polarisasi saat Pemilu 2024 nanti dengan terus membangun literasi politik. Khususnya kepada generasi Z yang jumlahnua 60% dari total jumlah pemilih di 2024.

"Oleh karena itu, saya ingin terus bersama-sama dengan yang lain, membangun literasi yang tepat. Saya mengapresiasi Ketua BEM UI tadi, yang memiliki literasi politik, dan mampu mengartikulasikannya dengan baik, artinya membaca, tidak hanya dari buku, membaca dari realitas lapangan," tutur AHY.

Menurut AHY, generasi muda Indonesia semakin memiliki kecerdasan dalam berpolitik dan berdemokrasi. Sehingha, lliterasi, yang ia maksud bukan hanya meningkatkan jumlah partisipasi pemilih, tapi juga kualitas dan rasionalitas dari pemilih untuk menggunakan hak pilihnya.

Oleh karena itu, AHY mengajak beberapa pihak, seperti media agar terus mengawal, karena peran media penting dan sentral dalam menjaga demokrasi, dalam menjaga check and balance.

"Terakhir, tentu ajakan ini kepada segenap rakyat Indonesia, khususnya generasi muda, yang tadi ternyata berdasarkan hasil survei terakhir, antusiasme anak-anak muda ini meningkat, untuk mengikuti Pemilu 2024," tuturnya.

"Mudah-mudahan antusiasme tersebut bukan didasari oleh politik uang, politik identitas dan politik fitnah, tetapi karena benar-benar ingin menjadi motor perubahan dan perbaikan menuju Indonesia yang lebih baik di masa depan," harap AHY.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1202 seconds (0.1#10.140)