PP Hima Persis Soroti Penguatan SDM dan Ekonomi Umat di Era Disrupsi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan ekonomi umat di era disrupsi jadi sorotan Pimpinan Pusat (PP) Hima Persis di bawah pimpinan Ilham Nur Hidayatullah. PP Hima Persis Periode 2022-2024 di bawah komando Ilham akan dilantik pada 9 Juni 2022 di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Dipilihnya Perpusnas sebagai tempat pelantikan karena dianggap sebagai pembentuk peradaban karena bertahun-tahun menjadi wadah diawetkannya hasil pikiran berbagai tokoh. Diharapkan Hima Persis mampu menjadi salah satu mesin penggerak peradaban umat dan bangsa.
"Perpustakaan merupakan simbol keilmuan yang memulai serta menjaga peradaban terutama Umat Islam dan kita sebagai bangsa Indonesia," kata Ketua Pelaksana Pelantikan Pengurus PP Hima Persis Rahmat Hakim dalam rilis yang diterima SINDOnews, Senin (30/5/2022) malam.
Rahmat mengungkapkan, persiapan pelantikan sudah berjalan hampir 80 persen. Ketua Umum PP Hima Persis Ilham Nur Hidayatullah menambahkan, koordinasi terkait hal ini dengan PP Persis juga telah dijalin sebaik mungkin. Pihaknya juga telah bersilaturahmi dengan Pengurus Harian PP Persis Ketua Umum PP Persis KH Aceng Zakaria di Bandung.
"Alhamdulillah, orang tua (PP Persis) sangat mendukung rencana pelantikan ini. Beberapa masukan dan arahan terkait konsep dan teknis pelantikan juga telah diterima dan segera kita laksanakan," ujar Ilham.
Tema yang diangkat dalam pelantikan nanti adalah "Optimalisasi Peran Organisasi Mahasiswa dan Penguatan Ekonomi di Era Disrupsi". Hima Persis berharap pemerintah melakukan evaluasi terhadap upaya dan kebijakan yang selama ini telah ditempuh untuk penguatan SDM. Menurut Ilham, bonus demografi yang dialami negara-negara maju sekalipun juga mengalami kesulitan dalam pemberdayaannya. Karena itu, Indonesia perlu lebih serius dalam menjawab tantangan ini.
"Pemerintah juga harus melakukan evaluasi serius dalam penguatan SDM kita. Bangsa kita harus memiliki berbagai kompetensi yang diinginkan oleh kebutuhan global saat ini," kata Ilham.
Isu ekonomi juga menjadi sorotan. Dampak pandemi Covid-19, perang Rusiavs Ukraina, dampak perubahan iklim menyebabkan instabilitas ekonomi global. Hima Persis mengingatkan kepada pemerintah dan DPR agar menyiapkan langkah-langkah mitigasi terhadap potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Efek dari pertumbuhan ekonomi global pasti akan berdampak pada skala nasional dan lokal. Pada momen kali ini, Hima Persis hadir selain mendiskusikan juga memberikan beberapa opsi pemulihan ekonomi keummatan berbasis pengkaderan untuk skala panjang."
Dipilihnya Perpusnas sebagai tempat pelantikan karena dianggap sebagai pembentuk peradaban karena bertahun-tahun menjadi wadah diawetkannya hasil pikiran berbagai tokoh. Diharapkan Hima Persis mampu menjadi salah satu mesin penggerak peradaban umat dan bangsa.
"Perpustakaan merupakan simbol keilmuan yang memulai serta menjaga peradaban terutama Umat Islam dan kita sebagai bangsa Indonesia," kata Ketua Pelaksana Pelantikan Pengurus PP Hima Persis Rahmat Hakim dalam rilis yang diterima SINDOnews, Senin (30/5/2022) malam.
Rahmat mengungkapkan, persiapan pelantikan sudah berjalan hampir 80 persen. Ketua Umum PP Hima Persis Ilham Nur Hidayatullah menambahkan, koordinasi terkait hal ini dengan PP Persis juga telah dijalin sebaik mungkin. Pihaknya juga telah bersilaturahmi dengan Pengurus Harian PP Persis Ketua Umum PP Persis KH Aceng Zakaria di Bandung.
"Alhamdulillah, orang tua (PP Persis) sangat mendukung rencana pelantikan ini. Beberapa masukan dan arahan terkait konsep dan teknis pelantikan juga telah diterima dan segera kita laksanakan," ujar Ilham.
Tema yang diangkat dalam pelantikan nanti adalah "Optimalisasi Peran Organisasi Mahasiswa dan Penguatan Ekonomi di Era Disrupsi". Hima Persis berharap pemerintah melakukan evaluasi terhadap upaya dan kebijakan yang selama ini telah ditempuh untuk penguatan SDM. Menurut Ilham, bonus demografi yang dialami negara-negara maju sekalipun juga mengalami kesulitan dalam pemberdayaannya. Karena itu, Indonesia perlu lebih serius dalam menjawab tantangan ini.
"Pemerintah juga harus melakukan evaluasi serius dalam penguatan SDM kita. Bangsa kita harus memiliki berbagai kompetensi yang diinginkan oleh kebutuhan global saat ini," kata Ilham.
Isu ekonomi juga menjadi sorotan. Dampak pandemi Covid-19, perang Rusiavs Ukraina, dampak perubahan iklim menyebabkan instabilitas ekonomi global. Hima Persis mengingatkan kepada pemerintah dan DPR agar menyiapkan langkah-langkah mitigasi terhadap potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Efek dari pertumbuhan ekonomi global pasti akan berdampak pada skala nasional dan lokal. Pada momen kali ini, Hima Persis hadir selain mendiskusikan juga memberikan beberapa opsi pemulihan ekonomi keummatan berbasis pengkaderan untuk skala panjang."
(zik)