Jenderal Kopassus Lulusan Terbaik Akmil 87 Datangi Kandang Menjangan, Nostalgia Rumah Dinas

Minggu, 29 Mei 2022 - 18:57 WIB
loading...
Jenderal Kopassus Lulusan Terbaik Akmil 87 Datangi Kandang Menjangan, Nostalgia Rumah Dinas
Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Muhammad Herindra mengunjungi Mako Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan, Solo. FOTO/TANGKAPAN LAYAR
A A A
JAKARTA - Kenangan semasa bertugas di Grup 2 Komando Pasukan Khusus ( Kopassus ) membawa Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Muhammad Herindra datang kembali ke Kandang Menjangan. Di sela kunjungan dinasnya ke Jawa Tengah, jenderal Baret Merah lulusan terbaik Akademi Militer 1987 tersebut menyempatkan untuk bernostalgia.

Herindra bersama rombongan tiba di Mako Grup 2 Kopassus dengan diiringi Patwal. Tentara kelahiran Magelang itu disambut Wakil Komandan Grup 2 Letkol Inf Wahyu Widartoto. Di koridor mako, Herindra melihat foto-foto komandan Grup 2 yang terpajang di dinding.

Berbicang dengan Wadan 2 serta jajaran yang mendampingi, Herindra menceritakan kenangannya semasa bertugas. Tak pula dia menunjukk beberapa ruang di bangunan itu yang masih diingat betul.



Selapas dari koridor, Herindra mengunjungi asrama prajurit. Peraih Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama ini mendatangi rumah dinas yang dulu pernah dihuninya semasa masih perwira pertama Korps Baret Merah.

Wamenhan melihat situasi ruang tamu, kamar, juga dapur. Dari bagian dalam, dia lantas melihat suasana luar. Herindra mengang masa suka duka menghuni rumah sederhana namum membuat nyaman itu.

"Yang membangun garasi itu saya, tahu nggak," ucapnya dalam video yang diunggah akun Youtube Kandang Menjangan Channel, dikutip Minggu (29/5/2022).

"Aku (ingat) masih ada jembatan kecil, ya nggak," ucapnya seraya berjalan ke lokasi depan garasi. Usai bernostalgia, Herindra pamit dari markas yang pernah menjadi tempatnya mengabdi itu. Terlihat jenderal rekan satu angkatan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa tersebut berseri-seri dan penuh semangat.

Herindra menamatkan pendidikan Akmil 87 dengan predikat terbaik. Karier militernya ditempa di kecabangan infanteri Kopassus. Mula-mula dia ditempatan sebagai Pa Org Lat Sima Grup 2, setelah itu beralih sebagai Danton di Grup 1/Para Komando, Dan Unit 2 di Grup 1/Para Komando, Dansubtim 1 di Sat-81/Gultor, dan Dan Tim 1 di Sat-81/Gultor.

Baca juga: Profil Letjen TNI M. Herindra Calon Kuat KSAD, Peraih Adhi Makayasa yang Kini Jabat Wamenhan

Lulusan Seskogab di Malaysia itu juga pernah menjabat Danmen 62 Yon 32 di Grup 3/Sandhi Yudha, kemudian Pasi 2 Yon 2/1/Grup 2 Kopassus. Dalam perjalanan kariernya, dia pernah dipercaya sebagai Wadanjen Kopassus dan akhirnya Danjen Kopassus (2015-2016).

Sementara itu, terbentuknya Grup 2 Kopassus tak lepas dari sejarah berdirinya Korps Baret Merah di masa-masa kritis negara. Kopassus lahir ketika berbagai pemberontakan marak di seluruh Nusantara mulai DI/TII, PRRI/Permesta, RMS di Ambon, hingga penjajahan Belanda di Irian (Papua).

Markas Grup 2 Kopassus berada di atas lahan seluas 250 hektare. Lokasi ini memiliki sejarah tersendiri. Lahan ini dulunya milik Sunan Amangkurat III (1703-1705) dari Kerajaan Mataram yang berpusat di Keraton Kartasura, kemudian diberikan kepada Bupati Pasuruan Untung Surapati.

Wilayah yang diberikan kepada Untung Surapati ini berada di sebelah barat Keraton Kartasura yang dikenal dengan nama Kampung Babirong. Kampung ini menjadi tempat bersembunyi dan berlatih perang bagi pengikut Untung Surapati yang berhasil meng-ambush pasukan VOC bersenjata lengkap di bawah Kapitan Francois Tack dan ratusan prajuritnya pada Februari 1686.

Sejarawan Surakarta Heri Priyatmoko menuturkan, Sunan Amangkurat II hingga Pakubuwono II telah menggunakan kawasan Kandang Menjangan sebagai tempat rusa (menjangan) berbiak untuk diburu para bangsawan dalam kesempatan khusus.

"Untuk mencegah rusa melarikan diri dari Kandang Menjangan, sekeliling kawasan dipagari balok kayu jati," kata Heri dalam buku Kopassus untuk Indonesia: Profesionalisme Prajurit Kopassus karya Iwan Santosa dan EA Natanegara.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3829 seconds (0.1#10.140)