Airlangga Sebut Lebaran Tahun Ini Jadi Momen Pemulihan Ekonomi
loading...
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Lebaran 2022 ini menjadi momen yang paling baik untuk pemulihan ekonomi. Foto/Advenia Elisabeth
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Lebaran 2022 ini menjadi momen yang paling baik untuk pemulihan ekonomi. Mengingat dua tahun yang lalu Indonesia diterpa pandemi Covid-19 yang mengakibatkan momen Lebaran tak sehangat tahun ini.
"Untuk momen Lebaran dan juga Idul Fitri khususnya dalam mudik Lebaran ini jadi momen yang paling baik untuk pemulihan ekonomi, dimana di tahun yang lalu di kuartal yang sama pertumbuhan kita 7,07%," ujar Airlangga usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Ainul Hikmah, Kompleks DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (2/5/2022).
Airlangga menuturkan tahun ini ada sekitar 85 juta orang yang mudik. Dia melanjutkan, jika masyarakat yang mudik tersebut membelanjakan Rp1,5 juta saja, maka pertumbuhan ekonomi meningkat Rp175 triliun.
"Diharapkan dengan presiden memberikan perpanjang libur atau cuti masal, momentum ini bisa kita raih," kata ketua umum Partai Golkar ini.
Di samping itu, ia mengungkapkan rasa syukur karena bisa salat id bersama dan mudik sudah diperbolehkan. "Lebaran kali ini tentu berbeda kita sudah 2 tahun tidak bersama-sama. Dan ini alhamdulillah dengan melandainya Covid-19 kita bisa kembali melakukan salat id bersama-sama dan ini tidak hanya di Partai Golkar, tapi ternyata di seluruh daerah di Indonesia," ungkapnya.
Dirinya juga berharap Lebaran ini bisa mempererat persatuan dan kesatuan bagi sesama anak bangsa.
"Untuk momen Lebaran dan juga Idul Fitri khususnya dalam mudik Lebaran ini jadi momen yang paling baik untuk pemulihan ekonomi, dimana di tahun yang lalu di kuartal yang sama pertumbuhan kita 7,07%," ujar Airlangga usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Ainul Hikmah, Kompleks DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (2/5/2022).
Airlangga menuturkan tahun ini ada sekitar 85 juta orang yang mudik. Dia melanjutkan, jika masyarakat yang mudik tersebut membelanjakan Rp1,5 juta saja, maka pertumbuhan ekonomi meningkat Rp175 triliun.
"Diharapkan dengan presiden memberikan perpanjang libur atau cuti masal, momentum ini bisa kita raih," kata ketua umum Partai Golkar ini.
Di samping itu, ia mengungkapkan rasa syukur karena bisa salat id bersama dan mudik sudah diperbolehkan. "Lebaran kali ini tentu berbeda kita sudah 2 tahun tidak bersama-sama. Dan ini alhamdulillah dengan melandainya Covid-19 kita bisa kembali melakukan salat id bersama-sama dan ini tidak hanya di Partai Golkar, tapi ternyata di seluruh daerah di Indonesia," ungkapnya.
Dirinya juga berharap Lebaran ini bisa mempererat persatuan dan kesatuan bagi sesama anak bangsa.
(rca)
Lihat Juga :
