Cemerlang! Perwira Kopassus Lulusan Terbaik Sesko TNI Ini Ternyata Punya Prestasi Top di AS
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gerbong mutasi perwira tinggi dan menengah di lingkungan Tentara Nasional Indonesia ( TNI ) kembali bergerak. Panglima Jenderal TNI Andika Perkasa merotasi sejumlah pejabat di berbagai instansi maupun satuan, baik di level perwira tinggi maupun menengah.
Salah satu perubahan terjadi pada jabatan Komandan Resimen Chandradimuka (Danmenchandra) Akademi TNI. Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/290/III/2022 tanggal 31 Maret 2022, Kolonel Inf Edwin Adrian Sumantha resmi menjabat Danmenchandra Akademi TNI menggantikan Kolonel Pas Doni Irawan.
Baca juga: Profil Dankormar Mayjen TNI Widodo Dwi Purwanto, Pemimpin Pasukan Elite TNI AL
Serah terima jabatan berlangsung di Gedung Bhinneka Eka Bhakti, Akademi TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, belum lama ini. Selain Danmenchandra, dilakukan pula sertijab untuk Perwira Pembantu Perencanaan Program dan Anggaran Direktorat Umum (Pabanrenprogar Ditum) Akademi TNI, Perwira Pembantu Perencanaan Pendidikan (Paban Opsdik Ditdik).
“Kolonel Inf M Yahya selaku Paban Opsdik Ditdik Akademi TNI yang lama dimutasi menjadi Pamen Mabes TNI AD dan digantikan oleh Kolonel Inf Zulkifli. Sementara Kolonel Laut (S) Suprihandono mantan Paban Renproggar Ditum Akademi TNI dimutasi sekaligus bertukar jabatan dengan Kolonel Laut (S) Erjawan yang sebelumnya menjabat sebagai Paban VIII/Sisbang Slog TNI,” bunyi keterangan tertulis Puspen TNI, dikutip Jumat (29/4/2022).
Prajurit Kopassus Berprestasi
Penunjukan Kolonel Inf Edwin Adrian Sumantha untuk sertijab ini cukup menarik perhatian. Edwin dikenal sebagai salah satu perwira Kopassus berprestasi. Lulusan Akademi Militer 1997 ini tercatat sebagai lulusan terbaik Sesko TNI (Wira Adhi Nugraha) pada 2020.
Yang lebih mengesankan, belum lama ini dia menorehkan prestasi cemerlang di Amerika Serikat. Edwin menjadi perwira siswa mancanegara yang meraih penghargaan karya tulis terbaik yaitu peraih Dean of Academic Affair Awards di Joint and Combined Warfighting School, Joint Force Staff College, National Defense University (NDU), Amerika Serikat.
Untuk diketahui, lembaga pendidikan tersebut merupakan salah satu institusi bergengsi bukan saja di negara AS bahkan di level internasional. Atas dasar itulah pimpinan TNI memiliki kepercayaan dan harapan yang besar terhadap Danmen Chandra Akademi TNI yang baru agar dapat memberikan bekal yang optimal kepada para taruna calon kader pimpinan TNI – Polri di masa yang akan datang.
Akademi TNI merupakan Badan Pelaksana Pusat di tingkat Mabes TNI, berkedudukan langsung di bawah Panglima TNI dan dipimpin oleh Komandan Jenderal Akademi TNI yang bertugas menyelenggarakan Pendidikan Pertama Perwira TNI yang bersifat Integratif dalam rangka menyiapkan kader pimpinan TNI. Dalam implementasinya, Menchandra Akademi TNI merupakan Badan Pelaksana Pendidikan Integrasi TNI - Polri Tahap I serta Pendidikan Integratif TNI Tahap II, yang terdiri dari 3 (tiga) Batalyon Taruna dan 1 (satu) Detasemen Taruni.
Baca juga: Daftar Lengkap Mutasi 5 Pejabat Kopassus
Mantan Ajudan Wapres JK
Lahir di Jakarta, 23 Oktober 1975, Edwin merupakan perwira menengah TNI AD yang lahir dan besar di pasukan elite Kopassus. Di Korps Baret Merah itu mantan Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) Jakarta Pusat ini pernah mengemban berbagai tugas.
Lulus dari Lembah Tidar, Magelang, dia menjadi perwira pertama Kopassus, kemudian Dantim 4 Den 2 Yon 33 Grup 3 Kopassus, Kaur Siapsat Sops Kopassus, dan Pa Intel Sintel Grup 3 Kopassus.
Saat berpangkat kapten, dia ditunjuk sebagai Dantim 2 Den 1 Yon 33 Grup 3 Kopassus, Danden 1 Yon 31 Grup 3 Kopassus, dan Wadanyon 31 Grup 3 Kopassus. Berlanjut ke mayor, dia dipercaya sebagai Pamen Kopassus (Sesko Luar Negeri), Pabandya Lid/Gal Sintel Kopassus, Danyon 31 Grup 3 Kopassus dan Dandenpampri Presiden RI Paspampres.
Kariernya terus melesat. Begitu berpangkat letkol, Edwin dipecaya sebagai Dandim 0501/BS Jakarta Pusat Kodam Jaya (2014-2015), kemudian berlanjut sebagai Kasbrigif 1 Pengaman Ibu kota/Jaya Sakti Kodam Jaya (2015-2017). Dia menyandang pangkat kolonel saat ditunjuk sebagai Dandim 0501/BS Jakarta Pusat Kodam Jaya (2017-2018).
Rekam jejaknya makin cemerlang kala Edwin dipromosikan sebagai ajudan (ADC) Wapres Jusuf Kalla (2018). Setelah itu ditarik sebagai Pamen Mabesad (2019) dan menjabat Asintel Kasdam III/Siliwangi (2019).
Salah satu perubahan terjadi pada jabatan Komandan Resimen Chandradimuka (Danmenchandra) Akademi TNI. Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/290/III/2022 tanggal 31 Maret 2022, Kolonel Inf Edwin Adrian Sumantha resmi menjabat Danmenchandra Akademi TNI menggantikan Kolonel Pas Doni Irawan.
Baca juga: Profil Dankormar Mayjen TNI Widodo Dwi Purwanto, Pemimpin Pasukan Elite TNI AL
Serah terima jabatan berlangsung di Gedung Bhinneka Eka Bhakti, Akademi TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, belum lama ini. Selain Danmenchandra, dilakukan pula sertijab untuk Perwira Pembantu Perencanaan Program dan Anggaran Direktorat Umum (Pabanrenprogar Ditum) Akademi TNI, Perwira Pembantu Perencanaan Pendidikan (Paban Opsdik Ditdik).
“Kolonel Inf M Yahya selaku Paban Opsdik Ditdik Akademi TNI yang lama dimutasi menjadi Pamen Mabes TNI AD dan digantikan oleh Kolonel Inf Zulkifli. Sementara Kolonel Laut (S) Suprihandono mantan Paban Renproggar Ditum Akademi TNI dimutasi sekaligus bertukar jabatan dengan Kolonel Laut (S) Erjawan yang sebelumnya menjabat sebagai Paban VIII/Sisbang Slog TNI,” bunyi keterangan tertulis Puspen TNI, dikutip Jumat (29/4/2022).
Prajurit Kopassus Berprestasi
Penunjukan Kolonel Inf Edwin Adrian Sumantha untuk sertijab ini cukup menarik perhatian. Edwin dikenal sebagai salah satu perwira Kopassus berprestasi. Lulusan Akademi Militer 1997 ini tercatat sebagai lulusan terbaik Sesko TNI (Wira Adhi Nugraha) pada 2020.
Yang lebih mengesankan, belum lama ini dia menorehkan prestasi cemerlang di Amerika Serikat. Edwin menjadi perwira siswa mancanegara yang meraih penghargaan karya tulis terbaik yaitu peraih Dean of Academic Affair Awards di Joint and Combined Warfighting School, Joint Force Staff College, National Defense University (NDU), Amerika Serikat.
Untuk diketahui, lembaga pendidikan tersebut merupakan salah satu institusi bergengsi bukan saja di negara AS bahkan di level internasional. Atas dasar itulah pimpinan TNI memiliki kepercayaan dan harapan yang besar terhadap Danmen Chandra Akademi TNI yang baru agar dapat memberikan bekal yang optimal kepada para taruna calon kader pimpinan TNI – Polri di masa yang akan datang.
Akademi TNI merupakan Badan Pelaksana Pusat di tingkat Mabes TNI, berkedudukan langsung di bawah Panglima TNI dan dipimpin oleh Komandan Jenderal Akademi TNI yang bertugas menyelenggarakan Pendidikan Pertama Perwira TNI yang bersifat Integratif dalam rangka menyiapkan kader pimpinan TNI. Dalam implementasinya, Menchandra Akademi TNI merupakan Badan Pelaksana Pendidikan Integrasi TNI - Polri Tahap I serta Pendidikan Integratif TNI Tahap II, yang terdiri dari 3 (tiga) Batalyon Taruna dan 1 (satu) Detasemen Taruni.
Baca juga: Daftar Lengkap Mutasi 5 Pejabat Kopassus
Mantan Ajudan Wapres JK
Lahir di Jakarta, 23 Oktober 1975, Edwin merupakan perwira menengah TNI AD yang lahir dan besar di pasukan elite Kopassus. Di Korps Baret Merah itu mantan Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) Jakarta Pusat ini pernah mengemban berbagai tugas.
Lulus dari Lembah Tidar, Magelang, dia menjadi perwira pertama Kopassus, kemudian Dantim 4 Den 2 Yon 33 Grup 3 Kopassus, Kaur Siapsat Sops Kopassus, dan Pa Intel Sintel Grup 3 Kopassus.
Saat berpangkat kapten, dia ditunjuk sebagai Dantim 2 Den 1 Yon 33 Grup 3 Kopassus, Danden 1 Yon 31 Grup 3 Kopassus, dan Wadanyon 31 Grup 3 Kopassus. Berlanjut ke mayor, dia dipercaya sebagai Pamen Kopassus (Sesko Luar Negeri), Pabandya Lid/Gal Sintel Kopassus, Danyon 31 Grup 3 Kopassus dan Dandenpampri Presiden RI Paspampres.
Kariernya terus melesat. Begitu berpangkat letkol, Edwin dipecaya sebagai Dandim 0501/BS Jakarta Pusat Kodam Jaya (2014-2015), kemudian berlanjut sebagai Kasbrigif 1 Pengaman Ibu kota/Jaya Sakti Kodam Jaya (2015-2017). Dia menyandang pangkat kolonel saat ditunjuk sebagai Dandim 0501/BS Jakarta Pusat Kodam Jaya (2017-2018).
Rekam jejaknya makin cemerlang kala Edwin dipromosikan sebagai ajudan (ADC) Wapres Jusuf Kalla (2018). Setelah itu ditarik sebagai Pamen Mabesad (2019) dan menjabat Asintel Kasdam III/Siliwangi (2019).
(jon)