Wamenag Harap Perbedaan Penetapan Awal Ramadhan Tidak Dijadikan Polemik

Sabtu, 02 April 2022 - 16:09 WIB
loading...
Wamenag Harap Perbedaan Penetapan Awal Ramadhan Tidak Dijadikan Polemik
Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Saadi mengimbau seluruh Umat Islam di Indonesia untuk bisa menerima perbedaan penetapan awal Ramadhan ini dengan bijak. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Ramadhan 1443 H/2022 M jatuh pada Minggu (3/4/2022). Pengumuman diputuskan melalui Sidang Isbat pada Jumat (1/4/2022).

Penetapan tersebut berbeda dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang sudah mengumumkan 1 Ramadhan 1443 H yang jatuh pada Sabtu (2/4/2022).



Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa'adi mengimbau seluruh umat Islam di Indonesia untuk bisa menerima perbedaan penetapan awal Ramadhan ini dengan bijak, penuh toleran, saling menghargai, dan menghormati.

"Saya mengharapkan umat Islam untuk tidak menjadikan hal ini sebagai polemik, tetapi justru menjadikannya sebagai proses pendewasaan diri dalam menerima perbedaan pendapat yang dilandasi dengan rahmat dan persaudaraan," ujar Zainut kepada wartawan, Sabtu (2/4/2022).

Zainut menuturkan perbedaan ini sudah biasa terjadi setiap tahunnya. Ia yakin umat Islam di Indonesia sudah terbiasa serta tidak terganggu dengan perbedaan ini.

"Perbedaan seperti ini sudah sering terjadi. Saya yakin umat Islam Indonesia tidak kaget dan tidak akan mengganggu harmoni kehidupan bersama," jelasnya.

Dia juga mengajak umat Islam di Indonesia untuk mengisi bulan Ramadhan dengan ibadah dan perbuatan positif dalam meningkatkan ketakwaan dan kesalehan.

"Saya mengajak seluruh umat Islam untuk mengisi bulan Ramadhan dengan ibadah dan amal perbuatan yang dapat meningkatkan ketakwaan dan kesalehan, baik kesalehan pribadi maupun kesalehan sosial," tutupnya.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1867 seconds (0.1#10.140)