Anggota Komisi XI DPR Misbakhun Ajak BI Kampanye QRIS di Desa

Jum'at, 25 Maret 2022 - 21:05 WIB
loading...
Anggota Komisi XI DPR...
Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun menggelar seminar bertema QRIS Sebagai Solusi Pembayaran Digital di Masa Pandemi di Desa Watestani, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jumat (25/3/2022). FOTO/IST
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun menggencarkan kampanye penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard ( QRIS ) sebagai sistem pembayaran. Dengan menggandeng Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) Malang, politikus Partai Golkar itu menggelar seminar bertema 'QRIS Sebagai Solusi Pembayaran Digital di Masa Pandemi' di Desa Watestani, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jumat (25/3/2022).

"Saya memiliki tugas untuk mengenalkan program-program Bank Indonesia kepada masyarakat Watestani. Ini adalah tugas saya untuk mengenalkan mitra-mitra saya kepada masyarakat Pasuruan dan Probolinggo," kata Misbakhun.

Wakil rakyat dari Dapil II Jatim (Parusuan dan Probolinggo) itu sudah berkali-kali mengajak BI blusukan di desa-desa demi menyosialisasikan QRIS. Pada Februari lalu, Misbakhun juga menggelar kegiatan serupa di Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan.



Misbakhun menjelaskan saat ini warga desa sudah akrab dengan gawai terkoneksi internet. Mantan PNS Direktorat Jenderal Pajak itu menyatakan teknologi memudahkan masyarakat pengguna ponsel dalam bertransaksi. Karena itu, Misbakhun mendorong konstituennya di Watestani memahami dan menggunakan QRIS untuk bertransaksi sehari-hari, baik belanja di warung maupun pasar, membayar listrik dan iuran BPJS Kesehatan, bahkan menyetor pajak.

"Bapak dan ibu di sini pasti sudah memiliki handphone yang bisa mengakses internet. Bapak, ibu, akan dimudahkan melakukan pembayaran, cukup dengan sebuah handphone tanpa perlu repot-repot ambil uang dulu ke ATM maupun cari kembalian saat berjualan," kata Misbakhun di seminar yang juga menghadirkan Kepala KPBI Malang Samsun Hadi sebagai pembicara.

Influencer Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 itu juga menjelaskan soal tugas BI. Misbakhun menuturkan BI tidak seperti bank-bank konvensional lainnya. Menurutnya, BI merupakan bank sentral yang berwenang mencetak uang, mendistribusikan, dan mengatur peredarannya. BI juga bertugas menjaga stabilitas ekonomi.

Baca juga: Sales Volume QRIS Bank Mandiri Tembus Rp9,2 Triliun

Oleh karena itu, BI membuat QRIS untuk mengintegrasikan sistem pembayaran digital. "Dengan kemajuan teknologi saat ini, pembayaran dapat dilakukan secara digital. Maka dari itu sebagai bentuk dukungan terhadap digitalisasi sistem pembayaran, BI meluncurkan QRIS, yakni pembayaran yang menggunakan kode QR," kata Misbakhun.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Batal Ikut Maraton di...
Batal Ikut Maraton di AS, Misbakhun Dinilai Tunjukkan Loyalitas
Misbakhun Yakin Tim...
Misbakhun Yakin Tim Ekonomi Prabowo Mampu Redam Guncangan Efek Tarif Masuk ala Trump
Misbakhun Tegaskan Program...
Misbakhun Tegaskan Program MBG Tak Akan Ganggu Ekonomi
Penipuan Kerja Online...
Penipuan Kerja Online Marak, Anggota Komisi XI DPR Minta OJK Cari Jalan Keluar
KPK Periksa Anggota...
KPK Periksa Anggota DPR dan Kades dalam Kasus Korupsi Dana CSR Bank Indonesia, Ini Detailnya!
Kasus CSR Bank Indonesia,...
Kasus CSR Bank Indonesia, Rumah Anggota DPR Heri Gunawan Digeledah KPK
Usut Dugaan Korupsi...
Usut Dugaan Korupsi CSR Bank Indonesia, KPK Geledah Rumah Anggota DPR Satori
Menjaga Kredibilitas...
Menjaga Kredibilitas Bank Sentral
Paradoks Fleksibilitas...
Paradoks Fleksibilitas dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia
Rekomendasi
Kisah Pilu Pemuda Bekasi,...
Kisah Pilu Pemuda Bekasi, Tewas usai Disiksa saat Bekerja Scamming di Kamboja
Kartu Jakarta Pintar...
Kartu Jakarta Pintar Tahap 1 Disalurkan untuk 43.502 Siswa
Nilai Ambang Batas Terbaru...
Nilai Ambang Batas Terbaru Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Cek Standar Kelulusannya
Berita Terkini
4 Letjen TNI Berkarier...
4 Letjen TNI Berkarier Moncer Teman Seangkatan Panglima TNI Lulusan Akmil 1991
1 jam yang lalu
9 Mayjen TNI Tinggalkan...
9 Mayjen TNI Tinggalkan Militer usai Mutasi TNI Januari-Maret 2025, Ini Daftar Namanya
4 jam yang lalu
3 Kapolda Metro Jaya...
3 Kapolda Metro Jaya Lulusan Akpol 1970-an dengan Masa Jabatan 2 Tahun, Nomor 1 Teman Seangkatan Kapolri
6 jam yang lalu
TNI Lahir dari Rahim...
TNI Lahir dari Rahim Rakyat, Jadikan Pilar Persatuan dan Pembangunan Bangsa
10 jam yang lalu
Waketum PSI: Menghormati...
Waketum PSI: Menghormati Presiden Sebelumnya adalah Tradisi Demokrasi
10 jam yang lalu
Menurunkan Prevalensi...
Menurunkan Prevalensi Stunting
11 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved