Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana

Rabu, 16 Maret 2022 - 06:35 WIB
loading...
Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana
Habibie dimakamkan di TMP Kalibata, tepat di samping makam istrinya, Ainun Habibie, yang sebelumnya dia ziarahi hampir setiap hari. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sejak merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia pernah dipimpin tujuh orang presiden. Empat di antaranya telah meninggal tetapi hanya satu orang yang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. Tiga presiden lainnya dimakamkan di daerah dengan nuansa dan kemegahan yang berbeda. Berikut lokasi makam 4 Presiden RI , yaitu Soekarno, Soeharto, Gus Dur, dan Habibie.

Makam Presiden Soekarno

Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana

Foto/dok.SINDOnews

Soekarno adalah presiden pertama Indonesia dengan masa bakti 1945-1966. Soekarno, atau kerap disapa Bung Karno, lahir di Surabaya pada 6 Juni 1901 dan wafat pada 21 Juni 1970 di Jakarta. Soekarno pernah berpesan mengenai tempat peristirahatan terakhirnya. Ia ingin dimakamkan di daerah Priangan, di bawah naungan pohon rindang dan disertai gemericik air yang mengalir. Namun Presiden Soeharto yang kala itu menjabat, menetapkan Soekarno dimakamkan di Blitar, bersebelahan dengan makam ibunya, Ida Ayu Nyoman Rai.

Kompleks pemakaman Soekarno berlokasi di Bendogerit, Sananwetan, Blitar. Desain bangunannya berciri arsitektur Jawa. Pada lahan seluas 1,8 hektare ini terdapat tiga bagian yaitu halaman, teras, dan pendopo/mausoleum yang menjadi bangunan utama. Pusara Bung Karno berada di pendopo Astono Mulyo yang berbentuk joglo, bersama makam kedua orangtuanya. Bagian nisan makam Bung Karno adalah batu pualam berukuran besar dan berwarna hitam, berisi tulisan yang menerangkan bahwa Bung Karno dimakamkan di tempat tersebut.

Selain berziarah, pengunjung juga bisa menambah pengetahuan sekaligus mengenang jasa Bung Karno di museum dan perpustakaan Bung Karno yang terletak di kompleks makam ini. di depan pintu masuk, pengunjung akan disambut patung Bung Karno berukuran besar dalam posisi duduk.

Makam Presiden Soeharto

Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana

Foto/dok.SINDOnews

Soeharto, presiden kedua Indonesia, lahir di Kemusuk, Yogyakarta pada 8 Juni 1921. Dia pertama kali memimpin Indonesia setelah ditetapkan Sidang MPRS sebagai Pejabat Presiden pada Maret 1967 dan menjadi presiden penuh di tahun berikutnya. Pada 21 Mei 1998, Soeharto mengundurkan diri setelah dipicu gerakan mahasiswa dan gelombang demonstrasi di berbagai daerah.

Presiden yang berkuasa selama 32 tahun ini wafat pada 27 Januari 2006. Ia dimakamkan di Desa Girilayu, Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah. Kompleks pemakaman yang terlihat megah ini bernama Astana Giribangun. Kompleks ini luasnya 4,3 hektare dan terletak di atas Bukit Ngaglik. Arsitektur bernuansa Jawa menjadi ciri khas pemakaman yang dipenuhi dengan pepohonan itu.

Menuju makam Soeharto, pengunjung jalan berundak, berkelok, dan mendaki. Pusara Soeharto berada di cungkup Argosari, bangunan utama kompleks makam. Di situ terdapat pula makam istrinya, Tien Soeharto, dan makam orangtua Tien. Cungkup Argosari ini merupakan bangunan Joglo dengan gaya Solo. Dindingnya kayu ukir, sementara lantainya marmer. Terdapat empat tiang utama di dalam cungkup ini yang terbuat dari beton dengan lapisan kayu ukir dari Jepara.


Makam Gus Dur

Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana

Foto/dok.SINDOnews

Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menjadi presiden menggantikan BJ Habibie. Masa bakti Gus Dur dimulai tahun 1999 dan berakhir pada 2001. Sebelum menjabat presiden, Gus Dur adalah Ketua Umum PBNU. Ia memang tumbuh dan dibesarkan di lingkungan NU, lantaran organisasi tersebut didirikan oleh kakeknya, KH Hasyim Asy’ari.

Gus Dur lahir pada 7 September 1940 di Jombang, Jawa Timur. Di usia 69 tahun, Gus Dur meninggal dunia, tepatnya pada 30 Desember 2009. Ia dimakamkan di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Cukir, Jombang. Di tempat itu pula terdapat makam sang ayah, KH Wahid Hasyim, dan kakek Gus Dur, yang keduanya merupakan pahlawan nasional.

Memasuki kompleks makam, peziarah akan mendapati lorong panjang yang di kiri dan kanannya berjajar pedagang oleh-oleh. Lokasi makam Gus Dur terletak di pojok bagian utara kompleks, di dalam area yang berpagar. Nisan makam bertuliskan “Di Sini Berbaring Seorang Pejuang Kemanusiaan” dalam empat bahasa, yakni Indonesia, Arab, Inggris, dan bahasa China.

Makam BJ Habibie

Menengok Makam 4 Presiden RI, Habibie yang Paling Sederhana

Foto/facebook

Presiden ketiga Indonesia, BJ Habibie, mulai menjabat sebagai presiden selepas lengsernya Soeharto pada 1998. Ia menjadi wakil presiden yang mendampingi Soeharto di masa terakhirnya. Kisah Habibie tak berbeda jauh dengan Soeharto. Pada 1999, laporan pertanggungjawabannya sebagai presiden ditolak MPR.

Habibie lahir di Parepare, 25 Juni 1936. Ia mengembuskan napas terakhir pada 11 September 2019. Makam Habibie Sesuai keinginannya, Habibie dimakamkan di samping makam istrinya, Hasri Ainun, yang wafat lebih dulu, di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan.

TMPN Utama Kalibata merupakan kompleks pemakaman yang diperuntukkan bagi mereka yang berjasa kepada negara. Makam-makam dibuat berderet dengan bentuk yang sama. Selain itu, terdapat helm di setiap makam yang rupanya berfungsi sebagai lampu. Tempat peristirahatan terakhir Habibie berada di makam nomor 120, bersisian dengan sang istri yang menempati nomor 121.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0853 seconds (0.1#10.140)