Demokrat lemah dari sisi lembaga partai

Selasa, 18 Desember 2012 - 09:24 WIB
Demokrat lemah dari sisi lembaga partai
Demokrat lemah dari sisi lembaga partai
A A A
Sindonews.com - Di penghujung tahun 2012 badai menerpa Partai Demokrat (PD). Beberapa kader berlambang bintang mercy itu terjerat kasus korupsi.

Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Indria Samego menyatakan, adanya fenomena tersebut, akibat tidak adanya sistem pelembagaan yang kuat dalam tubuh kader Demokrat. Sehingga tidak muncul rasa kepemilikan dan kepedulian terhadap partai.

"Saya kira belum adanya pelembagaan politik yang kuat di dalam tubuh kader demokrat, yang ada disitu hanya kekaguman pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), jadi hanya personalisasi saja, bukan kuat secara institusi," kata Indria, saat dihubungi Sindonews, Selasa (18/12/2012).

Lebih lanjut dia mengatakan, jika terus begini, permasalahan akan terus muncul menghinggapi partai yang dikomandoi SBY itu. Seperti diketahui, baru-baru ini,

"Akibatnya pro dan kontra akan terus terjadi pada partai tersebut," pungkasnya.

Seperti diketahui, Ruhut dipecat dari jabatan Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, dan digantikan oleh Nurul Qomar atau pelawak Qomar.

Sementara, posisi Ignatius Mulyono sebagai Ketua Divisi Pembinaan Organisasi digeser oleh Michael Watimena.

Sedangkan, Ketua Departemen Luar Negeri yang tadinya diduduki Nurhayati Ali Assegaf, kini diduduki Kastorius Sinaga. Sementara Nurhayati menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat.

Dan Andi Nurpati yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Divisi Komunikasi Publik menjadi Ketua Divisi Hubungan Eksternal, Luar Negeri, dan Lembaga Swadaya Masyarakat. Gede Pasek Suardika kini menduduki posisi Ketua Divisi Komunikasi Publik.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2928 seconds (0.1#10.140)