PKB Minta Pemerintah Gunakan Vaksin Covid-19 yang Halal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) di DPR RI melalui anggotanya di Komisi IX sejak awal memberikan perhatian mengenai penggunaan vaksin halal. Fraksi PKB bakal mengawal vaksin halal agar digunakan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.
Fraksi PKB akan memberikan perhatian pada keberadaan Panitia Kerja (Panja) Vaksin. "Kemarin kami menerima masukan, hasil kajian dari teman-teman Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI). Saya sendiri yang mendampingi dan pada intinya berharap supaya vaksin halal ini digunakan pemerintah," ujar anggota Fraksi PKB DPR RI Marwan Dasopang, Jumat (28/1/2022).
Fraksi PKB menyambut baik kedatangan YKMI yang menyerahkan hasil kajian mengenai penggunaan vaksin halal yang harusnya sudah menjadi kebijakan pemerintah. Pasalnya, saat ini kondisinya tidak seperti awal-awal pandemi Covid-19.
Sehingga, pemerintah diharapkan mengakomodir harapan masyarakat dan umat Islam pada khususnya. Semua itu dinilai perlu dilakukan dalam rangka memberikan kenyamanan masyarakat sekaligus melindungi dalam mengantisipasi Covid-19.
"Kami memberikan perhatian antara prinsip keagamaan dan keselamatan. Kalau dalam keadaan darurat, halal-haram itu memang tidak bisa dikotak-kotakkan, tetapi dalam situasi yang lapang tentu pemerintah harus segera mempersiapkan kenyamanan dengan menggunakan vaksin halal," katanya yang juga sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini.
Selain itu, pemerintah juga diminta mencari solusi terbaik atau jalan keluar dari munculnya penolakan sebagian masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19. Salah satunya mengenai pentingnya penggunaan vaksin halal. Hal itu pun menjadi salah satu masukan dari YKMI.
Marwan mengatakan bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia sudah panjang. “Dan sudah ada ketersediaan vaksin yang dijamin kehalalannya. MUI juga sudah mengatakan soal vaksin halal ini supaya ada rasa aman di masyarakat," tuturnya.
Diketahui, pada Rabu 26 Januari 2022 Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) melakukan audiensi ke Fraksi PKB DPR RI. Mereka menyampaikan hasil kajian Focus Group Discussion (FGD) yang berupa Positioning Paper.
Mereka juga sudah beraudiensi dengan Fraksi PPP pada Senin 24 Januari 2022. Anggota Komisi IX Fraksi PKB Nur Nadlifah menyampaikan terima kasih atas kehadiran YKMI. Hasil kajian YKMI sejalan dengan agenda Fraksi PKB yang tengah memperjuangkan penggunaan vaksin halal.
Anggota Fraksi PKB Arzeti Bilbina mendorong pemerintah terbuka dalam ketersediaan vaksin halal. "Tidak hanya terbuka terhadap ketersediaan vaksin halal tetapi juga terkait kandungan zat yang ada di dalam vaksin. Supaya masyarakat mendapatkan edukasi yang benar terkait vaksin," imbuhnya.
Fraksi PKB akan memberikan perhatian pada keberadaan Panitia Kerja (Panja) Vaksin. "Kemarin kami menerima masukan, hasil kajian dari teman-teman Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI). Saya sendiri yang mendampingi dan pada intinya berharap supaya vaksin halal ini digunakan pemerintah," ujar anggota Fraksi PKB DPR RI Marwan Dasopang, Jumat (28/1/2022).
Fraksi PKB menyambut baik kedatangan YKMI yang menyerahkan hasil kajian mengenai penggunaan vaksin halal yang harusnya sudah menjadi kebijakan pemerintah. Pasalnya, saat ini kondisinya tidak seperti awal-awal pandemi Covid-19.
Sehingga, pemerintah diharapkan mengakomodir harapan masyarakat dan umat Islam pada khususnya. Semua itu dinilai perlu dilakukan dalam rangka memberikan kenyamanan masyarakat sekaligus melindungi dalam mengantisipasi Covid-19.
"Kami memberikan perhatian antara prinsip keagamaan dan keselamatan. Kalau dalam keadaan darurat, halal-haram itu memang tidak bisa dikotak-kotakkan, tetapi dalam situasi yang lapang tentu pemerintah harus segera mempersiapkan kenyamanan dengan menggunakan vaksin halal," katanya yang juga sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini.
Selain itu, pemerintah juga diminta mencari solusi terbaik atau jalan keluar dari munculnya penolakan sebagian masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19. Salah satunya mengenai pentingnya penggunaan vaksin halal. Hal itu pun menjadi salah satu masukan dari YKMI.
Marwan mengatakan bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia sudah panjang. “Dan sudah ada ketersediaan vaksin yang dijamin kehalalannya. MUI juga sudah mengatakan soal vaksin halal ini supaya ada rasa aman di masyarakat," tuturnya.
Diketahui, pada Rabu 26 Januari 2022 Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) melakukan audiensi ke Fraksi PKB DPR RI. Mereka menyampaikan hasil kajian Focus Group Discussion (FGD) yang berupa Positioning Paper.
Mereka juga sudah beraudiensi dengan Fraksi PPP pada Senin 24 Januari 2022. Anggota Komisi IX Fraksi PKB Nur Nadlifah menyampaikan terima kasih atas kehadiran YKMI. Hasil kajian YKMI sejalan dengan agenda Fraksi PKB yang tengah memperjuangkan penggunaan vaksin halal.
Anggota Fraksi PKB Arzeti Bilbina mendorong pemerintah terbuka dalam ketersediaan vaksin halal. "Tidak hanya terbuka terhadap ketersediaan vaksin halal tetapi juga terkait kandungan zat yang ada di dalam vaksin. Supaya masyarakat mendapatkan edukasi yang benar terkait vaksin," imbuhnya.
(rca)