Pramono Anung Klaim Sekjen PDIP Tersibuk: Pernah Dipanggil Megawati Jam 2 Pagi
loading...
Mantan Sekjen PDIP Pramono Anung mengungkapkan bahwa sang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri merupakan sosok yang tak kenal lelah. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Mantan Sekjen PDIP Pramono Anung mengungkapkan bahwa sang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri merupakan sosok yang tak kenal lelah. Berapa pun waktunya, jika ada keperluan mendesak maka akan tetap dilakukan pertemuan.
Pramono mengenang pernah dipanggil untuk menghadap putri Proklamator Soekarno itu pada pagi-pagi buta, sekira pukul 02.00 WIB. Pernyataan itu disampaikan Pramono di acara 'Sikap Hidup Merawat Pertiwi, Panjang Umur Ibu Megawati' yang digelar secara virtual, Minggu (23/1/2022). Baca juga: Megawati Ulang Tahun ke-75, Kader PDIP Seantero Indonesia Beri Kado Merawat Pertiwi
"Jadi kalau yang pernah menjadi Sekjen, Ibu (Megawati) adalah sosok yang tidak pernah mengenal waktu. Bisa pagi, bisa siang, bisa tengah malam, saya pernah dipanggil jam 2 pagi, dan itu adalah hal biasa," jelasnya.
Bahkan, kata Pramono, Sekjen PDIP merupakan yang tersibuk jika dibandingkan dengan sekjen partai lain. Mobilitas tinggi Sekjen PDIP bisa dibuktikan dari sosok Hasto Kristiyanto.
Hasto diketahui baru saja pergi ke Bali untuk menggelar kegiatan penanaman pohon dan penghijauan secara serentak sebagai kado ulang tahun Megawati, namun saat ini telah kembali lagi ke Jakarta.
"Jadi kalau kita mau membandingkan dengan sekjen-sekjen lain, saya yakin, Mas Hasto itu dari Bali. Saya yakin, Sekjen PDIP adalah sekjen yang paling sibuk di antara sekjen partai lain," jelasnya.
Sekjen PDIP periode 2005-2010 ini merasa beruntung bisa merasakan kepemimpinan dari Megawati sebagai ketua umum partai. Meski tak dijabarkan detail, Pramono mengaku telah diajarkan banyak hal. Baca juga: Jokowi Ingin Kepala Otorita IKN Arsitek, Risma Sebut Megawati Lebih Tahu Dirinya
"Ini sebuah kenikmatan bisa menjadi bagian perjalanan partai ini dan merasakan kepemimpinan ibu yang sangat kuat. Ibu mengajarkan banyak hal, terutama kepada saya, Mas Tjahjo, dan Mas Hasto. Kita selalu, siapa pun sekjennya kita support," tutupnya.
Pramono mengenang pernah dipanggil untuk menghadap putri Proklamator Soekarno itu pada pagi-pagi buta, sekira pukul 02.00 WIB. Pernyataan itu disampaikan Pramono di acara 'Sikap Hidup Merawat Pertiwi, Panjang Umur Ibu Megawati' yang digelar secara virtual, Minggu (23/1/2022). Baca juga: Megawati Ulang Tahun ke-75, Kader PDIP Seantero Indonesia Beri Kado Merawat Pertiwi
"Jadi kalau yang pernah menjadi Sekjen, Ibu (Megawati) adalah sosok yang tidak pernah mengenal waktu. Bisa pagi, bisa siang, bisa tengah malam, saya pernah dipanggil jam 2 pagi, dan itu adalah hal biasa," jelasnya.
Bahkan, kata Pramono, Sekjen PDIP merupakan yang tersibuk jika dibandingkan dengan sekjen partai lain. Mobilitas tinggi Sekjen PDIP bisa dibuktikan dari sosok Hasto Kristiyanto.
Hasto diketahui baru saja pergi ke Bali untuk menggelar kegiatan penanaman pohon dan penghijauan secara serentak sebagai kado ulang tahun Megawati, namun saat ini telah kembali lagi ke Jakarta.
"Jadi kalau kita mau membandingkan dengan sekjen-sekjen lain, saya yakin, Mas Hasto itu dari Bali. Saya yakin, Sekjen PDIP adalah sekjen yang paling sibuk di antara sekjen partai lain," jelasnya.
Sekjen PDIP periode 2005-2010 ini merasa beruntung bisa merasakan kepemimpinan dari Megawati sebagai ketua umum partai. Meski tak dijabarkan detail, Pramono mengaku telah diajarkan banyak hal. Baca juga: Jokowi Ingin Kepala Otorita IKN Arsitek, Risma Sebut Megawati Lebih Tahu Dirinya
"Ini sebuah kenikmatan bisa menjadi bagian perjalanan partai ini dan merasakan kepemimpinan ibu yang sangat kuat. Ibu mengajarkan banyak hal, terutama kepada saya, Mas Tjahjo, dan Mas Hasto. Kita selalu, siapa pun sekjennya kita support," tutupnya.
(kri)
Lihat Juga :
