Ketua MUI: KTP M. Kece Islam, Tapi Minta Izin Tetap Kristen Jika Pulang Kampung

Kamis, 20 Januari 2022 - 01:08 WIB
loading...
Ketua MUI: KTP M. Kece...
Ketua MUI KH Muhammad Cholil Nafis menghadiri sidang kasus dugaan penistaan agama Muhammad Kece di PN Ciamis. Foto/tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat KH Muhammad Cholil Nafis membongkar identitas terdakwa kasus dugaan penistaan agama Muhammad Kece . Cholil mengatakan Kartu Tanda Kependudukan (KTP) Kece memang terdaftar memeluk agama Islam. Namun, Kece meminta izin untuk tetap memeluk Kristen kala berpulang ke kampung halamannya.

Hal tersebut diungkapkan Cholil ketika menghadiri sidang lanjutan M. Kece di Pengadilan Negeri (PN) Ciamis, Jawa Barat yang kemudian diunggah ke laman Instagramnya. “M Kece ini KTP-nya masih Islam tapi minta izin akan terus Kristen seandainya nanti pulang ke kampungnya,” kata Cholil dalam akun instagramnya, dikutip Rabu (19/01/2022).

Baca juga: Ini Penampakan M Kece Usai Dihajar Napoleon Bonaparte, Wajahnya Lebam

Cholil menegaskan dirinya tidak pernah mempermasalahkan agama apa yang akan dianut Kece. Menurutnya, sebagai kaum beragama tidak perlu menistakan agama lainnya. “Jika memilih Kristen ya silakan itu pribadinya tapi tak perlu menistakan Islam dan tak perlu berdalil dengan Al-Qur’an apalagi tak paham arti dan tafsirnya,” jelas dia.

Baca juga: M Kace Sang Penista Agama yang Bernama asli Kosman Kosasih Ternyata Pernah Diusir dari Desanya

Cholil menilai, M.Kece dalam unggahan yang tersebar menafsikan Al-Quran secara serampangan. Kece juga dinilai menistakan pemahaman ulama serta menistakan Islam dan Nabi Muhammad SAW.

“Terdakwa menafsirkan al-Qur’an serampangan, sebagaimana cara bacanya awut-awutan. Celakanya ia menistakan pemahaman ulama kpd Al-Qur’an. Menistakan kpd Islam dan Nabi Muhammad SAW sekaligus menyebarkan kebohongan. Menganggap kitab kuning membingungkan. Paradoks pemikiran karena menggunakan Al-Qur’an sepotong-sepotong dan menggunakan hadits dengan pemaknaan yg berbeda dan menyimpang.” pungkasnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tanpa Alasan Syari,...
Tanpa Alasan Syar'i, MUI Tegaskan Hukum Vasektomi Haram
Ada Produk Haram Berlabel...
Ada Produk Haram Berlabel Halal, MUI Dorong Tingkatkan Pengawasan
MUI Dukung Fatwa Jihad...
MUI Dukung Fatwa Jihad Ulama Muslim Internasional Melawan Israel
Ketua MUI KH Cholil...
Ketua MUI KH Cholil Nafis: Tidak Ada Orang Kaya dan Bermartabat dari Perjudian
Ketua MUI Cholil Nafis:...
Ketua MUI Cholil Nafis: Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Lebaran Sama
MUI Serukan Solidaritas...
MUI Serukan Solidaritas untuk Palestina di Bulan Ramadan 2025
Sopir di Papua Diduga...
Sopir di Papua Diduga Lecehkan Agama, Polri Diminta Kedepankan Restorative Justice
MUI Jabar Tegaskan Vasektomi...
MUI Jabar Tegaskan Vasektomi Tanpa Faktor Kedaruratan Medis Hukumnya Haram!
Gara-gara Berucap Tuhan...
Gara-gara Berucap Tuhan Tak Adil, Pria di Depok Babak Belur Dikeroyok
Rekomendasi
IDSurvey Buka Peluang...
IDSurvey Buka Peluang Berkarier Lewat Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Minat?
KDI 2025 Kembali Hadir,...
KDI 2025 Kembali Hadir, Buka Audisi di Berbagai Kota Besar Indonesia
Nanolite dan Pikolite...
Nanolite dan Pikolite Gelar Yearly Menjelajah Lebih Luas
Berita Terkini
Jelang Muktamar X PPP,...
Jelang Muktamar X PPP, Kader Tolak Calon Ketua Umum dari Luar Partai
Wacana Barak Militer...
Wacana Barak Militer Jadi Program Nasional, Sosiolog: Mencerminkan Krisis Sistem Pendidikan
Dewan Pakar Pemuda Katolik:...
Dewan Pakar Pemuda Katolik: Paus Leo XIV Jembatan Nilai Universal dalam Geopolitik yang Memanas
Dukung Kebijakan Bahlil,...
Dukung Kebijakan Bahlil, Abdul Rahman Farisi Soroti Hilirisasi dan Kedaulatan SDA
Penanganan Premanisme...
Penanganan Premanisme Ormas Bukan Hanya Tanggung Jawab Polri
Sinar Mas Kirim 500...
Sinar Mas Kirim 500 Pegawai Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Komcad
Infografis
Anwar Usman Paman Gibran...
Anwar Usman Paman Gibran Minta Tetap Jadi Ketua MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved