Teka-teki Pangkostrad Baru, Panglima TNI: Ini Baru Mau Lapor Presiden

JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan baru akan melaporkan ke Presiden Jokowi terkait Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ( Pangkostrad ) baru. Jabatan Pangkostrad untuk sementara kosong setelah Dudung Abdurachman diangkat menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

"Pangkostrad baru, saya baru merencanakan untuk lapor presiden dulu, kita akan laporkan untuk rencana Wanjakti. Nah setelah itu baru akan ada arahan atau usulan dari kami yang nanti akan diputuskan oleh Presiden," kata Andika kepada wartawan, Senin (22/11/2021).

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berkunjung ke Mabes TNI AL di Jalan Cilangkap Raya, Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur untuk mengikuti orientasi sekaligus perkenalan lebih lanjut dengan TNI Angkatan Laut.

Baca juga: Soal Calon Pilihannya sebagai Pangkostrad, Ini Kata Panglima TNI Andika Perkasa

"Pagi ini saya memulai orientasi, karena di Angkatan Darat saya sudah tahu persis setelah melepas jabatan saya. Jadi fokus saya adalah ke Markas Besar Angkatan Laut," katanya.

Dalam kunjungan itu, Panglima TNI meminta penjelasan langsung dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono dan Wakil KSAL Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono terkait peran dan fungsi semua divisi di TNI AL.

"Saya ingin mendapatkan kejelasan langsung dari pimpinan Angkatan Laut tentang semuanya. Apalagi tentang tugas yang menjadi tugas saya, karena sebagian ada tugas yang sebenarnya di bawah kewenangan Kepala Staf AL dan AD," katanya.

Baca juga: Mayjen Maruli Simanjuntak Diisukan Jadi Pangkostrad, Begini Jawaban Jenderal Dudung