Megawati Dituduh Gulingkan Gus Dur, PDIP Siapkan Langkah

Rabu, 06 Oktober 2021 - 14:40 WIB
loading...
Megawati Dituduh Gulingkan...
Pernyataan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat kubu AHY, Herzaky Mahendra Putra yang menyebut Megawati melengserkan Gus Dur menuai polemik. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pernyataan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ), Herzaky Mahendra Putra yang menyebut Megawati melengserkan Gus Dur menuai polemik. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun akan mengkaji langkah-langkah lebih lanjut menyikapi pernyataan Herzaky itu.

"Kami menyesalkan dan prihatin itu pernyataan yang tidak etis,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP Arif Wibowo di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/10/2021).

Dia menjelaskan pergantian kekuasaan di Indonesia pasca reformasi sudah sesuai peraturan perundang-undangan. “Jadi saya mengingatkan agar yang menyampaikan menghindari pernyataan kontroversi yang fitnah, yang justru merusak persatuan dan kesatuan bangsa atau memantik konflik yang tidak perlu," kata Arif Wibowo.

Baca juga: Partai Amien Rais Terus Ditinggalkan Pengurusnya

Selain akan mengkaji lebih lanjut dampak dari ucapan Herzaky Mahendra Putra itu, DPP PDIP juga akan mengambil langkah lanjutan apabila diperlukan. "Kita ingatkan saja, apakah langkah dari DPP ada langkah selanjutnya nanti kita lihat lagi. Kalau sudah minta maaf, dijelaskan ke semua pihak. Kalau minta maaf memang sudah kewajiban. Sampaikan alasan-alasan dari permintaan maaf tersebut," ujarnya.

Dia juga memastikan bahwa isu yang menyebutkan Megawati telah melengserkan Gus Dur itu hal yang tidak benar. "Soal pergantian kekuasaan itu sejak reformasi soal yang normal, ada mekanisme yang telah diatur hukum dan perundang-undangan kita. Jadi tidak ada istilah yang lebih tepat daripada pergantian kekuasaan. Pernyataan fitnah dengan mempolitisi sebaiknya dihindari. Untuk politisi muda agar belajar lebih dewasa dan matang dalam bersikap," pungkas Arif Wibowo.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Saeful Bahri Dikirimi...
Saeful Bahri Dikirimi Harun Masiku Foto Bersama Hasto dan Djan Faridz
Masinton Enggak Tahu...
Masinton Enggak Tahu Kapan Kongres PDIP Digelar: Itu Agenda Bos Saya
Megawati dan Prabowo...
Megawati dan Prabowo Hampir Bertemu untuk Kedua Kali tapi Urung Terjadi, Apa Penyebabnya?
Megawati Singgung Polemik...
Megawati Singgung Polemik Ijazah, Jokowi: Saya Itu Sebetulnya Sedih
Ganjar Tegaskan Jadwal...
Ganjar Tegaskan Jadwal Kongres PDIP Tidak Dibahas saat Pembekalan Kepala Daerah
Tutup Pembekalan Kepala...
Tutup Pembekalan Kepala Daerah PDIP, Megawati Wanti-wanti Soal Integritas
Jokowi Masuk Bursa Calon...
Jokowi Masuk Bursa Calon Ketum PSI, Begini Respons PDIP
Megawati Ingatkan Tanah...
Megawati Ingatkan Tanah Subur di Bali Tak Boleh Dikonversi
Profil Brando Susanto,...
Profil Brando Susanto, Anggota DPRD Jakarta yang Meninggal Dunia saat Hadiri Acara Partai
Rekomendasi
Jabat Dirjen Bea Cukai...
Jabat Dirjen Bea Cukai Baru, Letjen TNI Djaka Singgung Masih Banyak Lubang Gelap
Google Veo 3, Video...
Google Veo 3, Video AI yang Sulit Dibedakan Palsu atau Asli Diluncurkan
MNC Sekuritas, MNC Peduli,...
MNC Sekuritas, MNC Peduli, dan BRI Manajemen Investasi Kolaborasi Dukung Literasi Digital
Berita Terkini
Penembakan 3 Polisi...
Penembakan 3 Polisi hingga Tewas oleh TNI di Way Kanan Dinilai Pelanggaran HAM: Negara Wajib Usut Tuntas
Perpres 66/2025 Dinilai...
Perpres 66/2025 Dinilai Bagian dari Arsitektur Nasional Anti Korupsi
Pakar Kepemiluan Jerman...
Pakar Kepemiluan Jerman Sebut Alokasi Kursi Parlemen RI Langgar UU, Tawarkan Sistem Campuran
Polisi Tangkap Admin...
Polisi Tangkap Admin Grup Facebook Cinta Sedarah di Bali
Gelar Rakornas, LBH...
Gelar Rakornas, LBH Gema Keadilan Lantik Pengurus Provinsi Periode 2025-2029
LAN Kembali Meraih Predikat...
LAN Kembali Meraih Predikat Sangat Memuaskan pada Pengawasan Kearsipan 2025
Infografis
Antisipasi Perang Besar,...
Antisipasi Perang Besar, Uni Eropa Siapkan Rp13.730 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved