Airlangga: Kasus Aktif Turun di NTB, Sumatera, Sulawesi, Maluku dan Papua

Selasa, 07 September 2021 - 16:10 WIB
loading...
Airlangga: Kasus Aktif Turun di NTB, Sumatera, Sulawesi, Maluku dan Papua
Menko bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan hasil evaluasi PPKM di luar Jawa-Bali dan memperpanjang PPKM hingga 20 September mendatang. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan hasil evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa-Bali dan memperpanjang PPKM hingga 20 September mendatang.

Baca Juga: Airlangga
Baca juga: Warteg dan PKL Bakal Dapat Rp1,2 Juta Tunai, Airlangga Kasih Sinyal Segera Cair

"Khusus Nusa Tenggara, kontribusi terhadap kasus secara nasional 2,1 persen. Kesembuhan di atas nasional, 93,83 persen. Tingkat fatality ratenya di bawah nasional 2,27 persen. Kemudian juga kasus aktifnya 2,18 persen dan penurunannya 73,76 persen dari 9 Agutus sampai dengan 4 September," jelas Airlangga, dalam Konferensi Pers PPKM, Senin (6/9/2021).

Sedangkan penurunan kasus aktif di Sumatra adalah 50,59 persen, Kalimatan 64,45 persen, Sulawesi 62,39 persen, Maluku dan Papua 28,77 persen.

Airlangga menjelaskan, dari segi kasus aktif, di luar Jawa-Bali bali ada sebanyak 155.519 kasus aktif dan kontribusinya 60 persen. Persentase kesembuhan di luar Jawa-Bali sebanyak 90 persen.

Angka tersebut sedikit berada di bawah nasional yang sebesar 92,94 persen. Sedangkan dari segi kasus kematian di luar Jawa-Bali terdapat 2,99 persen, di bawah standar nasional yang sedikit lebih baik yakni 3,29 persen.

"Luar Jawa-Bali ini dilakukan perpanjangan PPKM pada Kab/Kota di luar Jawa-Bali yaitu, PPKM level 4 diterapkan 23 Kab/kota yang sebelumnya adalah di 34 Kab/kota. Nah, perlu diketahui penurunan level telah terjadi, semula ada 7 provinsi dan saat ini yg level 4 tinggal di 2 provinsi, yaitu di Kaltim dan Kaltara," ucap Airlangga.

Dari pelaksanaan PPKM yang ditetapkan di 23 kab/kota, terdapat 15 kab/kota dari 34 kab/kota yang berlevel 4. Sedangkan terdapat 19 kab/kota yang sudah turun levelnya. Namun demikian, Airlangga mengatakan ada tambahan 8 kab/kota yang dapat peningkatan dari level 3 ke level 4, sehingga total yang diterapkan level 4 adalah 23 kab/kota.

"Untuk PPKM level 3 diterapkan di 314 kab/kota, di mana ini naik dari sebelumnya 303 kab/kota. Dan PPKM 2 ini terapkan pada 409 kab/kota. Ini sama dengan sebelumnya," kata Airlangga.

Selain itu, Airlangga juga menyampaikan arahan presiden yang berpesan pada masyarakat kalau pandemi belum berakhir. Oleh karena itu, sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga akan terus berupaya untuk tetap mengendalikan pandemi Covid-19.

"Pak Presiden dalam rapat terbatas (ratas), sekali lagi menggarisbawahi apa yang disampaikan oleh Pak Presiden, bahwa pandemi belum berakhir. Virus ini tidak mungkin hilang secara total, kita hanya bisa mengendalikan. Masyarakat diminta tetal waspada, walau angka kasus turun, namun ini belum merata dan masih bersifat dinamis," tutup Airlangga.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1994 seconds (0.1#10.140)