Panglima TNI Sebut Distribusi Paket Obat Warga Isoman Dilakukan Babinsa-Puskesmas
loading...
A
A
A
JAKARTA - Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah (Pemda), otoritas kesehatan dan kepolisian dalam mendistribusikan tiga paket obat untuk warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) karena terpapar virus COVID-19.
"Dalam distribusi 300 ribu paket tahap pertama ini para Babinsa akan didampingi oleh petugas dari Puskesmas maupun bidan desa di wilayah tersebut. Jajaran kesehatan Kodam termasuk Kodim, Koramil dan Babinsa akan melaksanakan koordinasi dengan Pemda, Dinkes dan jajaran Kepolisian," ujar Hadi di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (15/7/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata Hadi, telah memerintahkan TNI untuk mendistribusikan paket obat dan vitamin untuk warga yang sedang isoman di wilayah Jawa-Bali.
"Termasuk memastikan bahwa obat-obatan tersebut sampai kepada tangan masyarakat yang membutuhkan," jelas Hadi.
Paket obat dan vitamin tersebut terbagi dalam tiga jenis. Pertama, paket satu untuk warga dengan PCR positif COVID-19 tanpa gejala atau OTG. Lalu paket dua untuk warga dengan PCR positif COVID-19 disertai keluhan demam dan kehilangan penciuman. Paket obat ini membutuhkan konsultasi dan resep dokter.
Kemudian paket tiga berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering. Paket ini membutuhkan konsultasi dan resep dari dokter.
Untuk tahap awal pemerintah menyediakan 300 ribu paket obat dan vitamin untuk warga isoman di Jawa-Bali. Lalu pemerintah akan melanjutkan 300 ribu paket lagi untuk warga di luar Pulau Jawa-Bali. Obat-obat ini tidak boleh diperjualbelikan.
"Dalam distribusi 300 ribu paket tahap pertama ini para Babinsa akan didampingi oleh petugas dari Puskesmas maupun bidan desa di wilayah tersebut. Jajaran kesehatan Kodam termasuk Kodim, Koramil dan Babinsa akan melaksanakan koordinasi dengan Pemda, Dinkes dan jajaran Kepolisian," ujar Hadi di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (15/7/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata Hadi, telah memerintahkan TNI untuk mendistribusikan paket obat dan vitamin untuk warga yang sedang isoman di wilayah Jawa-Bali.
"Termasuk memastikan bahwa obat-obatan tersebut sampai kepada tangan masyarakat yang membutuhkan," jelas Hadi.
Paket obat dan vitamin tersebut terbagi dalam tiga jenis. Pertama, paket satu untuk warga dengan PCR positif COVID-19 tanpa gejala atau OTG. Lalu paket dua untuk warga dengan PCR positif COVID-19 disertai keluhan demam dan kehilangan penciuman. Paket obat ini membutuhkan konsultasi dan resep dokter.
Kemudian paket tiga berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering. Paket ini membutuhkan konsultasi dan resep dari dokter.
Untuk tahap awal pemerintah menyediakan 300 ribu paket obat dan vitamin untuk warga isoman di Jawa-Bali. Lalu pemerintah akan melanjutkan 300 ribu paket lagi untuk warga di luar Pulau Jawa-Bali. Obat-obat ini tidak boleh diperjualbelikan.
(kri)