Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi Mahasiswa dan Warga di Universitas Pancasila
loading...
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi massal di Universitas Pancasila (UP), Jakarta Selatan, Senin (5/7/2021). Ist
A
A
A
JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi massal di Universitas Pancasila (UP), Jakarta Selatan, Senin (5/7/2021).
Vaksinasi massal ini menyasar masyarakat umum dan para mahasiswa. Kegiatan tersebut sudah dimulai sejak 21 Juni dan akan berakhir pada 8 Juli 2021.
Baca Juga:Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi Massal di Stadion Utama GBK
Sigit mengungkapkan, vaksinasi massal di Kampus Pancasila ini menargetkan 6.000 orang. Dengan angka penyuntikan per harinya sebesar 500 hingga 800 orang. "Jumlah orang yang telah divaksin sampai dengan saat ini sebanyak 4.500 orang," kata Sigit dalam tinjauannya.
Baca Juga:Panglima TNI-Kapolri Tinjau GOR Ciracas, Pastikan Vaksinasi Lancar
Dalam kegiatan ini, sebanyak 6.000 dosis vaksin jenis Sinovac dipersiapkan. Sementara, untuk tenaga vaksinatornya dikerahkan 104 orang. "Terdiri dari 40 orang vaksinator TNI, 25 orang vaksinator Polri, 16 orang vaksinator RS. Zahira, 6 orang vaksinator relawan Wisma Atlet, 17 orang vaksinator Universitas Pancasila," ucap Sigit.
Lihat Juga: Kapolri Janji Pecat Oknum Polisi yang Terbukti Minta Uang Damai Rp50 Juta ke Guru Supriyani
Vaksinasi massal ini menyasar masyarakat umum dan para mahasiswa. Kegiatan tersebut sudah dimulai sejak 21 Juni dan akan berakhir pada 8 Juli 2021.
Baca Juga:Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi Massal di Stadion Utama GBK
Sigit mengungkapkan, vaksinasi massal di Kampus Pancasila ini menargetkan 6.000 orang. Dengan angka penyuntikan per harinya sebesar 500 hingga 800 orang. "Jumlah orang yang telah divaksin sampai dengan saat ini sebanyak 4.500 orang," kata Sigit dalam tinjauannya.
Baca Juga:Panglima TNI-Kapolri Tinjau GOR Ciracas, Pastikan Vaksinasi Lancar
Dalam kegiatan ini, sebanyak 6.000 dosis vaksin jenis Sinovac dipersiapkan. Sementara, untuk tenaga vaksinatornya dikerahkan 104 orang. "Terdiri dari 40 orang vaksinator TNI, 25 orang vaksinator Polri, 16 orang vaksinator RS. Zahira, 6 orang vaksinator relawan Wisma Atlet, 17 orang vaksinator Universitas Pancasila," ucap Sigit.
Lihat Juga: Kapolri Janji Pecat Oknum Polisi yang Terbukti Minta Uang Damai Rp50 Juta ke Guru Supriyani
(ymn)
Explore More