Pertemuan Airlangga Hartarto-Ridwan Kamil Punya Agenda Pilpres 2024

Sabtu, 05 Juni 2021 - 17:15 WIB
loading...
Pertemuan Airlangga...
Pertemuan Airlangga Hartarto dengan Ridwan Kamil mesti dibaca juga secara simbolik. Foto/instagram
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Hotel Intercontinental Bandung, Sabtu (5/6/2024).

Pertemuan internal tersebut awalnya diketahui dari foto yang beredar di akun Instagram Partai Golkar. Dalam pertemuan, Airlangga Hartarto didampingi beberapa pengurus Partai Golkar.

Dijelaskan pula bahwa pada pertemuan santai sembari sarapan tersebut, Airlangga dan Ridwan Kamil berdiskusi terkait perkembangan terbaru penanganan Covid-19, vaksinasi, dan upaya pemulihan ekonomi di Jabar.

Selain itu, dibicarakan juga mengenai peresmian nama jalan Eddy Sukardi sebagai kelanjutan dari jalan Didi Sukardi yang merupakan jalan provinsi di Kabupaten Sukabumi. Eddy Sukardi merupakan eyang, kakek sekaligus uwa dari Airlangga Hartarto.



Pakar politik dan pemerintahan Universitas Padjadjaran (Unpad), Firman Manan mengatakan, pertemuan antara kedua tokoh tersebut bukan hanya dilihat subtansinya, tapi juga simbolnya.

Pertemuan terjadi tentu ada latar belakangnya dan menurutnya orang tidak bisa melepaskan hal itu dari agenda Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Pasalnya, kata Firman, Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar tentu menjadi salah satu kandidat yang digadang-gadang, termasuk Ridwan Kamil yang namanya sering muncul dalam berbagai survei.

"Memang tidak bisa dilepaskan. Saya pikir pertemuan ini dari konteks 2024, paling tidak ini memang upaya untuk membangun komunikasi kemungkinan-kemungkinan yang terjadi terkait dengan kandidat-kandidat yang punya peluang untuk kemudian diusung oleh Partai Golkar di tahun 2024," papar Firman.

"Apalagi tadi, misalnya Kang Emil menggunakan baju kuning, tapi setahu saya memang ketika beliau saat bertemu dengan beberapa tokoh politik memang menyesuaikan," imbuhnya.



Mengenai kemungkinan kedua tokoh tersebut berpasangan, Firman mengatakan, sangat mungkin mereka berpasangan, meskipun agenda Pilpres 2024 waktunya masih terlalu jauh.

"Karena Pak Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar, maka tentu harus mencari figur di luar Golkar kan? yang pertama bisa dari partai lain, yang kedua memang orang non-partai, tetapi punya tingkat elektabilitas yang cukup tinggi, paling tidak dikenal oleh publik," paparnya.

Namun, dari segi kecocokan atau Chemistry, Firman belum bisa menilainya karena sejauh ini belum ada hubungan kerja sama di antara keduanya yang bisa menunjukkan chemistry. "Namun juga tidak pernah ada konflik antara keduanya. Jadi peluangnya masih sangat terbuka," kata Firman. agung bakti sarasa
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1216 seconds (0.1#10.140)