Israel Bombardir Palestina, Generasi Muda Buddhis Minta PBB Jangan Diam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Peperangan Israel dan milisi Palestina yang terus berkecamuk menjadi perhatian dunia. Kecaman terus mengalir dari berbagai belahan dunia.
Lebih dari 200 orang termasuk anak-anak dan perempuan di Gaza meninggal dunia akibat konflik tersebut.
Menyikapi hal tersebut, Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) mengutuk keras serangan Israel ke Palestina. "Gemabudhi mengutuk keras aserangan Israel kepada Palestina di Gaza. Hal tersebut harus lah dihentikan," tutur Ketua Umum Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi), Bambang Patijaya kepada SINDOnews, Selasa 18 Mei 2021.
Serangan Israel ke Palestina dikatakannya telah menimbulkan korban ratusan jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak. "Termasuk juga kejadian pembubaran paksa warga Palestina yang sedang melaksanakan ibadah di Kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur," ujar politikus Partai Golkar ini.
Lebih dari 200 orang termasuk anak-anak dan perempuan di Gaza meninggal dunia akibat konflik tersebut.
Menyikapi hal tersebut, Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) mengutuk keras serangan Israel ke Palestina. "Gemabudhi mengutuk keras aserangan Israel kepada Palestina di Gaza. Hal tersebut harus lah dihentikan," tutur Ketua Umum Generasi Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi), Bambang Patijaya kepada SINDOnews, Selasa 18 Mei 2021.
Serangan Israel ke Palestina dikatakannya telah menimbulkan korban ratusan jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak. "Termasuk juga kejadian pembubaran paksa warga Palestina yang sedang melaksanakan ibadah di Kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur," ujar politikus Partai Golkar ini.
(dam)