Bansos Tunai hingga Sembako Terus Disalurkan

Selasa, 19 Mei 2020 - 11:31 WIB
loading...
Bansos Tunai hingga Sembako Terus Disalurkan
Pemerintah Kota Surabaya salurkan bantuan sosial Presiden kepada warga.
A A A
SURABAYA - Kepedulian Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kepada warganya terus ditunjukkan di tengah pandemi Covid-19 ini. Buktinya, berbagai bantuan mulai dari bantuan sosial tunai hingga bantuan sembako terus disalurkan. Pemkot memastikan tak ada yang ketinggalan di tengah pandemi ini.

Berbagai bantuan itu mulai disalurkan sejak Rabu (6/5/2020). Saat itu, Pemkot Surabaya menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak Covid-19. Senin (11/5/2020), bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) berupa bantuan sosial (bansos) tunai juga disalurkan kepada warga.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Surabaya yang sekaligus Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan mengatakan ada dua macam bantuan yang disalurkan pada saat pandemi Covid-19 ini. Kedua bantuan itu sudah disalurkan secara bertahap, demi memastikan tidak ada yang ketinggalan di masa-masa sulit ini.

Pertama, bantuan sembako yang diberikan kepada warga terdampak Covid-19. Warga terdampak ini adalah data di luar Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang tidak pernah mendapatkan intervensi dari Pemkot Surabaya, Pemprov Jatim maupun pemerintah pusat. Bantuan sembako ini berasal dari bantuan Presiden sebesar 10 ribu paket sembako, bantuan dari Pemprov Jatim, bantuan dari pihak swasta dan Pemkot Surabaya. “Bantuan sembako ini untuk tiga bulan ke depan. Isi sembakonya bermacam-macam,” kata Hendro.

Menurut Hendro, data terdampak Covid-19 sementara ini 27.023 KK. Data ini bergerak dinamis setiap waktunya, sehingga nantinya apabila ada warga Surabaya yang terdampak Covid-19 dan belum mendapatkan bantuan, maka warga bisa mengajukan melalui RW, karena RW adalah garda terdepan yang lebih mengetahui kondisi masyarakatnya.

“Nanti, RW bisa memasukkan usulan warga terdampaknya, kemudian Dinsos akan melakukan verifikasi, baru kemudian akan dilakukan penyerahan sembako bagi warga yang benar-benar berhak menerima,” tegasnya.

Kedua, bantuan dari Kemensos berupa bansos tunai sebesar Rp600.000 selama tiga bulan, yakni Mei, Juni, Juli. Bantuan ini diberikan kepada 174.332 KK (Kartu Keluarga) yang masuk dalam data MBR. Adapun metode pencairannya melalui PT Pos yang sudah bekerja sama dengan Kemensos. Nantinya, data 174.332 KK itu diberikan ke PT Pos yang tersebar di Kota Surabaya.

“Kemudian, pihak PT Pos yang mengundang warga untuk mengambil bantuan itu di kantor PT Pos terdekat. Surat undangannya dititipkan ke kelurahan untuk disebarkan. Jadi, yang menyebarkan langsung PT Pos,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Perencanaan, Data, Pakar dan Analisis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan sebenarnya bantuan-bantuan itu berdasarkan data MBR dan data warga terdampak Covid-19. Data final MBR di Kota Surabaya sebanyak 235.477 KK, dan sudah mendapatkan beberapa bantuan dari Kemensos.

“Nah, dari warga yang masuk MBR sebanyak 235.477 KK itu, sebanyak 61.145 KK sudah masuk ke DTKS dan sudah mendapatkan bantuan PKH serta sembako regular, dan selama ini sudah berjalan. Kemudian sisanya sebanyak 174.332 KK mendapatkan bansos tunai sebesar Rp600.000 per bulan selama 3 bulan,” imbuhnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0680 seconds (0.1#10.140)