Disebut Legenda Politik Tionghoa, Ahok Kutip Pepatah Tiongkok

Jum'at, 12 Februari 2021 - 17:56 WIB
loading...
Disebut Legenda Politik Tionghoa, Ahok Kutip Pepatah Tiongkok
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok mengaku tak pernah berpikir dirinya menjadi legenda di dunia politik Indonesia. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok mengaku tak pernah berpikir dirinya menjadi legenda di dunia politik Indonesia. Kerinduan dirinya justru adalah kebersamaan seluruh rakyat Indonesia memperjuangkan Pancasila.

Hal itu dikatakan Ahok menjawab pertanyaan dari Agustina Hermanto atau dikenal Tina Toon, di perayaan Imlek 2021 yang digelar DPP PDI Perjuangan (PDIP) dengan tema “Imlekan Bareng Banteng” pada Jumat (12/2/2021). Acara itu ditayangkan secara langsung di channel resmi PDIP @pdiperjuangan. "Saya kira disebut legenda, ini cocok apa tidak cocok. Tapi kalau ada pepatah Tiongkok kuno, bahwa sebelum bunyi empat paku di atas peti mati kita, kita tidak bisa mengklaim kita itu apa," kata Ahok.

Dalam acara itu, Tina Toon meminta tanggapan Ahok yang dianggap sebagai legenda politisi keturunan Tionghoa di Indonesia. "Yang saya rindukan dan yang saya harapkan dalam hidup saya, saya tetap mempunyai nama yang baik sebagai pejuang nasionalis di partai seperti PDI Perjuangan, seperti sedia kala. Dan sekarang pun nama baik itu tetap ada. Bukan legenda atau tidak legenda. Itu adalah harapan kita. Kerinduan saya, sebagai saudara sebangsa dan setanah air, kita memperjuangkan pondasi dasar Pancasila. Dan tujuannya untuk apa? Untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tegas Ahok.

Maka BTP mengajak semua rakyat Indonesia bersama-sama berdiri teguh dengan tegap untuk kebenaran, keadilan, perikemanusian, dan tentu untuk kemajuan bangsa Indonesia. "Itulah yang paling penting. Karena itu saya berdoa, di akhir hidup, saya mempunyai nama baik itu," kata Ahok.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.5747 seconds (0.1#10.140)