Menkes Minta Seluruh Puskesmas Bantu Program Vaksinasi Covid-19
loading...
Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta seluruh puskesmas membantu program vaksinasi Covid-19. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tugas khusus kepada Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Tugas tersebut yakni, dalam jangka pendek menyelesaikan program vaksinasi dan mengatasi pandemi Covid-19.
“Kami diberikan tugas yang harus segera diselesaikan di jangka pendek oleh Bapak Presiden yaitu melakukan program vaksinasi dan mengatasi pandemi Covid-19 ini,” kata Budi Gunadi dalam sambutannya pada Musyawarah Nasional I Asosiasi Puskesmas Indonesia (APKESMI), Selasa (29/12/2020). (Baca juga: Teror 7 Negara, Kecepatan Penularan Mutasi VUI-202012/01 Melebihi COVID-19)
Kedua jangka menengah yakni membangun ketahanan kesehatan nasional. “Kami juga diberikan tugas jangka menengah oleh Bapak Presiden untuk membangun ketahanan kesehatan atau health security di Indonesia untuk masa depannya,” ungkap Budi. (Baca juga: Ngeri! Mutan Baru Virus Corona Bisa Bikin RI 'Lockdown' Lagi)
Budi mengatakan saat ini fokus utamanya adalah untuk merealisasikan tugas jangka pendek yakni program vaksinasi dan mengatasi pandemi Covid-19. “Nah, pada kesempatan ini izinkan saya berkonsentrasi kepada tugas jangka pendek yang diberikan beliau karena ini penting sekali bagi seluruh rakyat Indonesia, penting juga bagi kebangkitan ekonomi Indonesia dan terus terang sangat membutuhkan bantuan dan dukungan dari seluruh Puskesmas yang ada di Indonesia,” katanya.
![Menkes Minta Seluruh Puskesmas Bantu Program Vaksinasi Covid-19]()
Namun, Budi Gunadi menegaskan permasalahan ini harus diselesaikan dengan bersama-sama. “Problem ini terlampau besar untuk kami selesaikan sendiri, tapi akan terasa ringan kalau bisa bersama-sama kita selesaikan,” ucapnya.
Budi pun secara khusus meminta bantuan kepada 10.166 puskesmas di seluruh Indonesia untuk mendukung program vaksinasi tersebut. “Seluruh Puskesmas yang ada di data saya sebanyak 10.166 puskesmas dengan seluruh tenaga kesehatan yang ada di seluruh penjuru Tanah Air akan menjadi komponen yang sangat menentukan untuk bisa menyukseskan dua program jangka pendek tadi yaitu program vaksinasi dan juga menyelesaikan pandemi Covid-19 ini secara nasional,” tegasnya.
“Kami diberikan tugas yang harus segera diselesaikan di jangka pendek oleh Bapak Presiden yaitu melakukan program vaksinasi dan mengatasi pandemi Covid-19 ini,” kata Budi Gunadi dalam sambutannya pada Musyawarah Nasional I Asosiasi Puskesmas Indonesia (APKESMI), Selasa (29/12/2020). (Baca juga: Teror 7 Negara, Kecepatan Penularan Mutasi VUI-202012/01 Melebihi COVID-19)
Kedua jangka menengah yakni membangun ketahanan kesehatan nasional. “Kami juga diberikan tugas jangka menengah oleh Bapak Presiden untuk membangun ketahanan kesehatan atau health security di Indonesia untuk masa depannya,” ungkap Budi. (Baca juga: Ngeri! Mutan Baru Virus Corona Bisa Bikin RI 'Lockdown' Lagi)
Budi mengatakan saat ini fokus utamanya adalah untuk merealisasikan tugas jangka pendek yakni program vaksinasi dan mengatasi pandemi Covid-19. “Nah, pada kesempatan ini izinkan saya berkonsentrasi kepada tugas jangka pendek yang diberikan beliau karena ini penting sekali bagi seluruh rakyat Indonesia, penting juga bagi kebangkitan ekonomi Indonesia dan terus terang sangat membutuhkan bantuan dan dukungan dari seluruh Puskesmas yang ada di Indonesia,” katanya.
Namun, Budi Gunadi menegaskan permasalahan ini harus diselesaikan dengan bersama-sama. “Problem ini terlampau besar untuk kami selesaikan sendiri, tapi akan terasa ringan kalau bisa bersama-sama kita selesaikan,” ucapnya.
Budi pun secara khusus meminta bantuan kepada 10.166 puskesmas di seluruh Indonesia untuk mendukung program vaksinasi tersebut. “Seluruh Puskesmas yang ada di data saya sebanyak 10.166 puskesmas dengan seluruh tenaga kesehatan yang ada di seluruh penjuru Tanah Air akan menjadi komponen yang sangat menentukan untuk bisa menyukseskan dua program jangka pendek tadi yaitu program vaksinasi dan juga menyelesaikan pandemi Covid-19 ini secara nasional,” tegasnya.
(cip)
Explore More