Pusterad Bersama Media Massa Bangun Sinergitas Wujudkan Ketahanan Nasional
loading...
A
A
A
Di antaranya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) diwakili Dirjen IKP oleh Widodo Muktio yang menyampaikan materi "Sinergitas Media Massa dengan TNI AD dalam Publikasi Binter di Era Revolusi Industri 4.0". Selain itu, Ketua Dewan Pers Prof. M. Nuh yang memaparkan materi bertajuk "Media Massa Sebagai Wahana Edukasi Masyarakat Guna Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa,"
Serta pakar Komunikasi dari Unpad Bandung, Abie Besman, yang langsung menyampaikan materi “Peran Media Massa Dalam Mewujudkan Stabilitas Pembangunan Nasional”. Kegiatan sarasehan tersebut dipandu oleh moderator Margaretha Hanita.
Dirjen IKP Kemimfo, Widodo Muktio mengatakan, komunikasi adalah darah kehidupan (life blood). Apabila komunikasi tidak tersampaikan dengan baik dapat melahirkan disharmoni dalam interaksi sosial di tengah masyarakat. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang demikian dinamis, kini banyak berkembang hoaks. ”Terkait hal tersebut, dalam konteks manajemen pengaturan konten internet negatif, maka pada tingkat hulu perlu digerakkan literasi terhadap masyarakat dan di tingkat hilir dilakukan pemutusan akses,” ucapnya.
Sedangkan Nuh menguraikan bahwa komunikasi pada hakekatnya adalah menyambungkan pikiran dan pengetahuan yang terputus satu sama lain agar terwujudnya pemahaman bersama atas isu yang berkembang di tengah masyarakat. Dijelaskan bahwa prinsip dasar komunikasi adalah penguasaan substansi, pemilihan bahasa dan mematuhi etika.
Sementara itu Abie Besman menjelaskan, bahwa untuk mengatasi terjadinya miskomunikasi dan malkomunikasi, yang utama adalah referensi, yakni kita harus dapat membangun masyarakat yang mampu menyaring informasi melalui referensi informasi yang benar yang dipegang masyarakat.
Direktur Pusat Informasi Teritorial Pusterad Brigjen TNI Jajah Subarjah, sekaligus pimpinan umum penyelenggara menjelaskan, peserta kegiatan ini dihadiri 157 orang terdiri dari para Kapendam, Kapenrem serta wartawan dari seluruh Indonesia. Adapun kegiatan sarasehan tersebut mengambil tema : usterad Bersama Media Massa Bersinergi Membangun Negeri".
Dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan sinergitas Pusterad dengan media massa dalam rangka mendukung publikasi kegiatan Binter TNI AD guna mewujudkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh serta kemanunggalan TNI dan rakyat.
Lihat Juga: 7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993
Serta pakar Komunikasi dari Unpad Bandung, Abie Besman, yang langsung menyampaikan materi “Peran Media Massa Dalam Mewujudkan Stabilitas Pembangunan Nasional”. Kegiatan sarasehan tersebut dipandu oleh moderator Margaretha Hanita.
Dirjen IKP Kemimfo, Widodo Muktio mengatakan, komunikasi adalah darah kehidupan (life blood). Apabila komunikasi tidak tersampaikan dengan baik dapat melahirkan disharmoni dalam interaksi sosial di tengah masyarakat. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang demikian dinamis, kini banyak berkembang hoaks. ”Terkait hal tersebut, dalam konteks manajemen pengaturan konten internet negatif, maka pada tingkat hulu perlu digerakkan literasi terhadap masyarakat dan di tingkat hilir dilakukan pemutusan akses,” ucapnya.
Sedangkan Nuh menguraikan bahwa komunikasi pada hakekatnya adalah menyambungkan pikiran dan pengetahuan yang terputus satu sama lain agar terwujudnya pemahaman bersama atas isu yang berkembang di tengah masyarakat. Dijelaskan bahwa prinsip dasar komunikasi adalah penguasaan substansi, pemilihan bahasa dan mematuhi etika.
Sementara itu Abie Besman menjelaskan, bahwa untuk mengatasi terjadinya miskomunikasi dan malkomunikasi, yang utama adalah referensi, yakni kita harus dapat membangun masyarakat yang mampu menyaring informasi melalui referensi informasi yang benar yang dipegang masyarakat.
Direktur Pusat Informasi Teritorial Pusterad Brigjen TNI Jajah Subarjah, sekaligus pimpinan umum penyelenggara menjelaskan, peserta kegiatan ini dihadiri 157 orang terdiri dari para Kapendam, Kapenrem serta wartawan dari seluruh Indonesia. Adapun kegiatan sarasehan tersebut mengambil tema : usterad Bersama Media Massa Bersinergi Membangun Negeri".
Dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan sinergitas Pusterad dengan media massa dalam rangka mendukung publikasi kegiatan Binter TNI AD guna mewujudkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh serta kemanunggalan TNI dan rakyat.
Lihat Juga: 7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993
(cip)