28 Kasus Baru, Total 1.754 WNI Positif COVID-19

Rabu, 04 November 2020 - 11:27 WIB
loading...
28 Kasus Baru, Total...
Berdasarkan laporan yang diungkapkan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) hari ini, terdapat 28 kasus baru yang infeksi virus Corona di delapan negara. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kasus positif COVID-19 yang menimpa warga negara Indonesia ( WNI) di luar negeri terus melonjak pesat. Berdasarkan laporan yang diungkapkan Kementerian Luar Negeri ( Kemlu ) hari ini, terdapat 28 kasus baru yang infeksi virus Corona di delapan negara.

“Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Belgia, Bahrain, Bangladesh, Italia, Korea Selatan, Kuwait, Makedonia & Rusia. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.754,” sebut Kemlu melalui akun Twitter @Kemlu_RI, Rabu (4/11/2020). (Baca juga: Tetap Waspada COVID-19, Kemenkes: Kemungkinan Berlangsung dalam Waktu Lama)

Seiring meningkatnya kasus positif COVID-19, jumlah pasien yang menjalani perawatan intensif juga ikut bertambah. Hingga kini, yang masih diisolasi sebanyak 323 orang.

Kendati begitu, laporan tersebut juga menunjukkan adanya tambahan 19 WNI yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 di tiga negara. “Sembuh di Bahrain, Bangladesh, Kuwait & Rusia. Total 1276 sembuh,” jelas Kemlu.

Sementara itu, kasus yang meninggal tidak mengalami perubahan. Secara keseluruhan, jumlah yang dinyatakan tutup usia karena wabah tersebut mencapai 155 orang. (Baca juga: Banyak Menteri Diduga Positif COVID-19, PAN Tekankan Pentingnya Tracing Pejabat)

Berikut sebaran kasus WNI COVID-19 di luar negeri:

Aljazair: 12 orang (sembuh)
Amerika Serikat: 105 orang (78 sembuh, 8 stabil, 19 meninggal)
Arab Saudi: 268 orang (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)
Australia: 10 orang (10 sembuh)
Azerbaijan: 1 orang (sembuh)
Bahrain: 14 orang (12 sembuh, 2 stabil)
Bahama: 1 orang (stabil)
Bangladesh: 5 orang (sembuh)
Belanda: 9 orang (5 sembuh, 4 meninggal)
Belgia: 11 orang (6 sembuh, 5 stabil)
Brunei Darussalam: 6 orang (5 sembuh, 1 stabil)
Ceko: 7 orang (2 sembuh, 5 stabil)
Chile: 1 orang (stabil)
Denmark: 1 orang (stabil)
Ekuador: 1 orang (sembuh)
Ethiopia: 5 orang (sembuh)
Filipina: 32 orang (sembuh)
Finlandia: 2 orang (2 sembuh)
Ghana: 1 orang (meninggal)
Hong Kong: 88 orang (85 sembuh, 3 stabil)
India: 75 orang (sembuh)
Inggris: 29 orang (26 sembuh, 3 meninggal)
Irlandia: 1 orang (sembuh)
Italia: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)
Jepang: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)
Jerman: 14 orang (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)
Kanada: 6 orang (3 sembuh, 3 stabil)
Kamboja: 5 orang (2 sembuh, 3 stabil)
Kazakhstan: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Korea Selatan: 47 orang (41 sembuh, 6 stabil)
Kuwait: 144 orang (131 sembuh, 9 stabil, 4 meninggal)
Lebanon: 1 orang (stabil)
Libya: 1 orang (meninggal)
Madagaskar: 1 orang (stabil)
Maladewa: 9 orang (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
Makedonia Utara: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Makau (RRT): 3 orang (sembuh)
Malaysia: 168 orang (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
Meksiko: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Mesir: 15 orang (14 sembuh, 1 stabil)
Mozambique: 1 orang (stabil)
Nigeria: 2 orang (sembuh)
Oman: 4 orang (2 sembuh, 2 stabil)
Pakistan: 33 orang (sembuh)
Perancis: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)
Polandia: 1 orang (stabil)
Portugal: 1 orang (stabil)
Qatar: 157 orang (150 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)
Rusia: 25 orang (23 sembuh, 2 stabil)
Singapura: 57 orang (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)
Spanyol: 13 orang (sembuh)
Serbia: 2 orang (stabil)
Sudan: 18 orang (6 sembuh, 12 stabil)
Suriname: 2 orang (sembuh)
Swedia: 1 orang (stabil)
Swiss: 1 orang (stabil)
Taiwan: 4 orang (4 sembuh)
Thailand: 1 orang (sembuh)
Timor Leste: 3 orang (1 sembuh, 2 stabil)
Turki: 12 orang (9 sembuh, 3 meninggal)
UEA: 64 orang (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)
Uzbekistan: 19 orang (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
Vatikan: 9 orang (8 sembuh, 1 stabil)
Vietnam: 1 orang (stabil)
Yordania: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Kapal pesiar: 185 orang (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal)
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1599 seconds (0.1#10.140)