Penanganan Terkendala, Satgas Covid-19 Didorong Prioritaskan Langkah Ini
loading...

Masih banyak masyarakat yang mengabaikan protokol Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 disarankan mencontoh strategi Singapura dan Korea Selatan. Foto/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Sudah memasuki delapan bulan pemerintah melakukan pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. Namun, angka pertambahan kasus positif masih terus terjadi. Demikian juga upaya penyediaan vaksin masih membutuhkan waktu yang lama.
Peneliti bidang Sosial The Indonesian Institute (TII) Vunny Wijaya menilai Satgas Penanganan Covid-19 perlu memerhatikan sejumlah langkah prioritas untuk menekan pandemi. Misalnya dengan mencontoh sejumlah strategi yang dilakukan oleh negara-negara yang telah berhasil mengakhiri gelombang pertama, seperti Singapura dan Korea Selatan.
“Dua negara tersebut telah memiliki pusat data terintegrasi melalui sistem big data dan koordinasi penanganan yang cepat dalam menyediakan kebutuhan di fasilitas kesehatan. Pengendalian pandemi dengan strategi esensial, yaitu testing, tracing, dan isolasi atau karantina juga dilakukan dengan gesit,” tutur Vunny kepada SINDOnews, Jumat (23/10/2020).
(Baca: Satgas Minta Daerah Lakukan Rapid Test Massal Saat Libur Panjang Akhir Bulan)
Selain itu, penambahan pusat-pusat penanganan khusus Covid-19 juga terus dilakukan tanpa mengabaikan standar perawatan pasien. Kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan juga menjadi faktor utama dalam menghadapi pandemi ini.
Peneliti bidang Sosial The Indonesian Institute (TII) Vunny Wijaya menilai Satgas Penanganan Covid-19 perlu memerhatikan sejumlah langkah prioritas untuk menekan pandemi. Misalnya dengan mencontoh sejumlah strategi yang dilakukan oleh negara-negara yang telah berhasil mengakhiri gelombang pertama, seperti Singapura dan Korea Selatan.
“Dua negara tersebut telah memiliki pusat data terintegrasi melalui sistem big data dan koordinasi penanganan yang cepat dalam menyediakan kebutuhan di fasilitas kesehatan. Pengendalian pandemi dengan strategi esensial, yaitu testing, tracing, dan isolasi atau karantina juga dilakukan dengan gesit,” tutur Vunny kepada SINDOnews, Jumat (23/10/2020).
(Baca: Satgas Minta Daerah Lakukan Rapid Test Massal Saat Libur Panjang Akhir Bulan)
Selain itu, penambahan pusat-pusat penanganan khusus Covid-19 juga terus dilakukan tanpa mengabaikan standar perawatan pasien. Kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan juga menjadi faktor utama dalam menghadapi pandemi ini.
Lihat Juga :