Elektabilitas Gatot Nurmantyo Tinggi, Parpol Bakal Mendekat

Minggu, 04 Oktober 2020 - 10:51 WIB
loading...
Elektabilitas Gatot...
Gatot Nurmantyo. Foto/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Meski tak memiliki kendaraan partai politik, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tetap akan menarik minat parpol. Syaratnya, elektabilitas Gatot tinggi.

Menurut pakar hukum tata negara Refly Harun di channel YouTube Refly Harun, Minggu (4/10/2020), semakin Gatot Nurmantyo diadang, diisukan dipolisikan, diisukan makar, yang bersangkutan akan makin populer.

Jika sekarang survei yang ada masih mengunggulkan Prabowo Subianto, Anies Baswedan , Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno , besok-besok sosok Gatot Nurmantyo patut diperhitungkan. Masalahnya kemudian adalah kendaraan politiknya.

( ).

Sampai saat ini, kata Refly, yang aman dan telah memiliki kendaraan politik adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto . Diketahui, Prabowo juga ketua umum Partai Gerindra. Sementara, sosok seperti Anies, Ridwan Kamil, dan Gatot Nurmantyo tidak memiliki kendaraan politik. Namun, mereka tetap potensial didukung parpol.

(Lihat Juga Foto: Pemerintah Godok Regulasi Masker Berstandar SNI ).

Nah, khusus untuk Gatot, bisa jadi dia tetap dengan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) sebagai moral force. "Tetapi, popularitas dia akan terus membesar, akan membawa dia ke pusaran elite calon-calon presiden dan pada saatnya nanti kalau elektabilitasnya tinggi, maka banyak partai akan mendekatinya," ujar Refly dalam video berjudul 'GATOT NURMANTYO GANTIKAN PRABOWO!!!'.

( ).

Apalagi, lanjutnya, jika presidential threshold nol persen, seperti yang saat ini dia perjuangkan bersama Rizal Ramli melalui gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK). "Tokoh-tokoh yang disebutkan itu bisa bertarung bebas, tidak perlu lagi harus berbagi peran sebagai presiden dan calon wakil presiden karena mereka bisa menjadi calon presiden semuanya," jelasnya.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1304 seconds (0.1#10.140)