Jabar Teken MoU Fasilitasi Bantuan dengan Pegadaian, Bulog, dan PT Pos

Selasa, 05 Mei 2020 - 16:35 WIB
loading...
Jabar Teken MoU Fasilitasi...
Jabar Teken MoU Fasilitasi Bantuan dengan Pegadaian, Bulog, dan PT Pos
A A A
KOTA BANDUNG - Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym menyampaikan, yakinlah bahwa rezeki setiap makhluk hidup sudah diatur, termasuk di tengah pandemi Covid-19 dan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini.

Maka, Aa Gym berujar janganlah ragu untuk Mantap (Makan Tabungan), meski habis, peruntukannya memang untuk di pakai. Aa Gym mengatakan, jangan takut juga untuk Manset (Makan Aset) jika memang tabungan sudah benar-benar habis, bahkan jika memang harus menggadaikan atau menjual handphone.

"Yang penting yakin terus ke Allah SWT. Nanti ada waktunya rezeki dan bicara, (Mantap dan Manset) seperti ini pun ikhtiar," ujar Aa Gym yang disampaikan pada saat Live IG bersama Gubernur Jawa Barat pada 15 April lalu.

Senada dengan Aa Gym, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil pun mendorong masyarakat Jabar memiliki semangat kemandirian dan solidaritas sosial dengan menolong sesama manusia dalam berjuang di tengah pandemi.

“Dalam konteks kemandirian inilah kita mengimbau agar warga yang mampu jangan jadi golongan tangan di bawah (meminta), tapi bertahan dengan harta dan asetnya,” kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- saat menandatangani MoU dengan PT Pegadaian, Perum Bulog, dan PT Pos Indonesia terkait fasilitasi pinjaman bagi warga Jabar di masa pandemi Covid-19, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (4/5/20).

“Maksudnya, kalau tabungan sudah tidak cukup bisa mengelola aset yang dikerjasamakan dengan Pegadaian, di sinilah peran Pegadaian itu ada supaya orang bisa mandiri, tidak masuk kelompok penerima bansos (bantuan sosial),” tambahnya.

Menurut Kang Emil, alokasi untuk bansos sebagai bagian dari Jaring Pengaman Sosial dapat menyedot habis anggaran Jabar untuk penanganan Covid-19. Sementara fokus Pemerintah Daerah Provinsi Jabar adalah penanggulangan darurat kesehatan.

Untuk itu, Kang Emil menilai PT Pegadaian, Perum Bulog, dan PT Pos Indonesia memiliki peran dalam membantu penanggulangan dampak Covid-19 di Jabar.

Kang Emil pun mengimbau Ketua Divisi Kemitraan dan Penggalangan Bantuan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Dani Ramdan untuk segera menyosialisasikan program Gadai Peduli lewat aplikasi Sapa Warga. Lewat program itu, PT Pegadaian bisa memberikan bantuan pinjaman dengan hingga maksimal Rp1.000.000 dengan menggadaikan handphone, televisi, hingga perhiasan.

“Nah kalau pakai teori bantuan Rp1 juta ini, (warga) bisa bertahan minimal 2 bulan, (bisa) membeli sembako yang hemat,” ujar Kang Emil.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Rekomendasi
Mudik 2025 Pakai Mobil...
Mudik 2025 Pakai Mobil Listrik, Perhatikan Hal Penting Ini
Spekta 8 Indonesian...
Spekta 8 Indonesian Idol: Saksikan Aksi Para Finalis dan Dukung Idolmu di VISION+
Profil Mayjen TNI Piek...
Profil Mayjen TNI Piek Budyakto yang Dimutasi Jadi Pangdam Udayana
Berita Terkini
Konstruksi Perkara OTT...
Konstruksi Perkara OTT KPK Dugaan Suap Proyek Dinas PUPR OKU
1 jam yang lalu
Kronologi OTT 3 Anggota...
Kronologi OTT 3 Anggota DPRD OKU dan Kepala Dinas, Uang Rp2,6 Miliar hingga Fortuner Diamankan
1 jam yang lalu
Antisipasi Penumpukan...
Antisipasi Penumpukan di Rest Area, Menag Imbau Semua Masjid Dilewati Pemudik Dibuka 24 Jam
2 jam yang lalu
Ramadan 1446 H, BSI...
Ramadan 1446 H, BSI Beri Santunan untuk 4.444 Anak Yatim Dhuafa
2 jam yang lalu
Ekoteologi dan Puasa...
Ekoteologi dan Puasa Ramadan
2 jam yang lalu
Polemik RUU TNI, Ini...
Polemik RUU TNI, Ini Kekhawatiran Wasekjen PB HMI jika Disahkan
2 jam yang lalu
Infografis
Bacaan Niat Zakat Fitrah...
Bacaan Niat Zakat Fitrah Beserta Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved