Imam Besar Istiqlal Ajak Tokoh Agama Doa Bebaskan Bangsa dari Corona

Sabtu, 04 April 2020 - 11:16 WIB
Imam Besar Istiqlal...
Imam Besar Istiqlal Ajak Tokoh Agama Doa Bebaskan Bangsa dari Corona
A A A
JAKARTA - Imam Besar Masjid Istiqlal, KH Nasaruddin Umar menyatakan sejarah membuktikan para Nabi dalam menyelesaikan wabah virus yang menimpa umatnya dengan berdoa kepada Allah dan usaha dari manusia.

Salah satunya seperti yang pernah dilakukan oleh Nabi Shaleh Alaihi Salam.

Untuk itu, Kiai Nasaruddin mengimbau ulama dan tokoh agama untuk saatnya berdoa bersama bagi kebaikan bangsa, meski dilakukan di tempat berbeda dan tanpa harus dalam kegiatan bersama.

"Saya juga mengingatkan kita ya, jadi selama ini yang kita imbau itu jangan mudik, sosial distancing dan juga jangan (salat-red) Jumat, jangan salat di masjid. Mestinya kan satu paket itu mari berdoa, mari kita ngaji bareng, mari kita evaluasi diri, mari kita bertahannus ya, apa yang salah," tutur Nasaruddin kepada SINDOnews, Sabtu (4/4/2020).

Kiai Nasaruddin menganggap, wabah Corona yang melanda umat manusia sebenarnya menjadi pengingat untuk semua. Jangan-jangan manusia sebagai 'khalifah' di bumi telah melampaui batas dari kehendak Tuhan.

Guru Besar UIN Jakarta itu mengaku percaya di dalam konsep keagamaan khususnya Islam, ketika manusia gagal menjadi khalifah di dunia maka yang terjadi seperti sekarang, wabah bisa tiba-tiba turun kepada mereka. Sebaliknya, jika kita tunduk pada kehendak Tuhan maka alam juga akan tunduk kepada kita sebagai khalifah.

"Nah nanti kita perlu berdoa bersama apa pun agama kita, apapun mazhab kita, jangan doakan keluarganya sendiri, pelit banget. Jadi kita doakan bangsa kita. Ya, doa qunut itu disebutkan fatwa MUI itu kan bagus itu, jangan hanya mendoakan dirinya dan keluargannya. Tapi doakan bangsa Indonesia, doakan umat manusia sedunia agar virus corona ini tidak jadi fenomena internasional. Karena ini kan menurunkan martabat kemanusiaan saat ini," tukasnya.

Sekedar diketahui, doa qunut biasa diterapkan di beberapa penganut aliran keagamaan di Indonesia. Doa itu biasanya dibacakan pada saat salat Subuh.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1977 seconds (0.1#10.140)