4 Menteri Prabowo Berkinerja Buruk di 100 Hari Pemerintahan, Layak Di-reshuffle?

Jum'at, 07 Februari 2025 - 17:49 WIB
loading...
4 Menteri Prabowo Berkinerja...
Empat Menteri Prabowo dinilai memiliki kinerja kurang baik berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga terkait 100 hari kerja Kabinet Merah Putih. FOTO/DOK.SETPRES
A A A
JAKARTA - Empat Menteri Prabowo dinilai memiliki kinerja kurang baik berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga terkait 100 hari kerja Kabinet Merah Putih. Hingga saat ini belum ada kepastian apakah Presiden Prabowo Subianto akan melakukan reshuffle kabinet atau tidak?

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tepat berusia 100 hari pada 28 Januari 2025. Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan tingkat kepuasan terhadap kinerja Prabowo dan Kabinet Merah Putih mencapai 79,3%, tak jauh berbeda hasil survei Litbang Kompas yang mendapatkan angka sedikit lebih tinggi 80,9%.

Meski kepuasaan masyarakat sangat tinggi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, tapi sejumlah menteri dinilai berkinerja buruk dalam 100 hari kerja. Siapa saja mereka?

Baca juga: Dasco Mendengar Ada Menteri yang Tak Seirama dengan Prabowo: Saya Nggak Tahu Reshuffle atau Teguran

Empat Menteri Prabowo yang Berkinerja Buruk

1. Natalius Pigai

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menjadi menteri dengan rapor merah pertama menurut hasil survei Celios yang dirilis pada 21 Januari 2025. Pigai mendapatkan nilai -113 poin.

Mantan Stafsus Kemenaker itu dinilai tidak menjalankan kinerja dan programnya sebagai Menteri HAM. Bahkan selama 100 hari kerja, prestasi yang dibanggakannya adalah "belum ada pejabat negara yang memenjarakan rakyat".

Tidak hanya itu, dirinya juga sempat dikritik anggota Komisi XIII DPR karena tak kelihatan kinerjanya dalam 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran.

Anggota Komisi XIII DPR Fraksi PDIP, Siti Aisyah menyoroti Menteri Pigai yang tak turun saat ada dugaan kasus pelanggaran HAM di sejumlah peristiwa, salah satunya dugaan kasus pelanggaran HAM dalam konflik proyek strategis nasional di Pulau Rempang, Kota Batam, dan kasus pagar laut di Tangerang, Banten.

Anggota DPR Komisi XIII meminta menteri secara aktif turun ke lapangan seperti saat bertugas di Komnas HAM dahulu.

2. Budi Arie Setiadi

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie juga masuk sebagai menteri dengan kinerja terburuk nomor 2 berdasarkan survei Celios. Budie Aire mendapatkan -61 poin.

Budi Arie juga dinilai sebagai menteri yang tidak bekerja. Ia dianggap tidak memiliki terobosan baru dalam hal meningkatkan kinerja pengelolaan koperasi.

Ditambah lagi, nama Budi Arie dicap buruk karena anak buahnya di Kementerian Komunikasi dan Informatika (sekarang Komunikasi dan Digital/Komdigi), terseret kasus pencurian data dan bekerja sama dengan pengelola judi online.

Hal tersebut membuat Budie Arie jadi sosok yang kurang kredibel dalam mengepalai sebuah kementerian lantaran kurangnya inovasi dan minimnya penanggulangan masalah.

Baca juga: Prabowo Respons Isu Reshuffle usai 100 Hari Kerja: Yang Tidak Mau Bekerja untuk Rakyat, Saya Akan Singkirkan

3. Bahlil Lahadalia

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berada di posisi tiga terbawah dalam survei Celios. Ketua Umum Partai Golkar itu mendapat nilai -41 poin.

Satu hal yang membuat sosoknya mendapat sorotan tajam adalah ketika membuat kebijakan menghilangkan para pengecer LPG 3 kg.

Meski tujuannya supaya subsidi dari pemerintah bisa langsung dijangkau oleh masyarakat kecil, hal tersebut justru menjadi polemik.

Dengan dihilangkannya para pengecer, kebijakan ini membuat para pedagang kecil kehilangan sumber penghasilan. Ditambah lagi, masyarakat jadi harus mengantre panjang untuk mendapatkan LPG 3 kg di pangkalan resmi.

Hal tersebut lantas membuat Presiden Prabowo Subianto memberikan perintah agar pengecer kembali diaktifkan.

Terkait kritik yang menyebut sosialisasi kebijakan ini kurang maksimal, Bahlil memastikan pemerintah terus melakukan pendampingan kepada para pelaku usaha. Bahlil juga memastikan tidak ada biaya yang dikeluarkan oleh sub pangkalan.

4. Satryo Soemantri Brodjonegoro

Selain mereka bertiga, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro juga mendapat penilaian buruk dari hasil survei Indonesia Social Insight (IDSIGHT).

Penilaian negatif dari publik kepada Satryo mencapai 78,8 %. Hanya 6,0% yang menilai positif dan 15,2% netral.

Sebelumnya, sosok Soemantri Brodjonegoro sempat jadi sorotan setelah munculnya aksi demonstrasi aparatur sipil negara (ASN) kementerian menudingnya sebagai figur pemimpin yang arogan dan semena-mena memecat bawahan.

Pada saat bersamaan kalangan dosen berstatus ASN menuntut janji pemerintah untuk mencairkan tunjangan kinerja (tukin) yang sudah tertahan selama bertahun-tahun.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Presiden Prabowo Bertemu...
Presiden Prabowo Bertemu Bill Gates di Istana Merdeka Pagi Ini
Dukung Pemerintahan...
Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ketum PITI Ajak Semua Pihak Jaga Soliditas
Prabowo Heran Ijazah...
Prabowo Heran Ijazah Jokowi Dipersoalkan: Nanti Ijazah Saya Ditanya-tanya
Prabowo: Saya Dibilang...
Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi
Kebijakan Bahlil Soal...
Kebijakan Bahlil Soal Sumur Minyak Ilegal Dorong Kepastian Hukum dan Keterlibatan UMKM
Purnawirawan TNI-Polri...
Purnawirawan TNI-Polri Tegaskan Dukung Program Pemerintahan Prabowo Subianto
Menteri Kabinet Merah...
Menteri Kabinet Merah Putih hingga Pimpinan DPR-MPR Hadiri Hari Buruh 2025 di Monas
Mendikdasmen Abdul Muti...
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Masuk Daftar 10 Menteri Berkinerja Terbaik Versi IndoStrategi
Menteri Malaysia Diolok-olok...
Menteri Malaysia Diolok-olok karena Berikan Suvenir kepada Presiden China di Tempat Parkir Bawah Tanah
Rekomendasi
Friedrich Merz Terpilih...
Friedrich Merz Terpilih sebagai Kanselir Jerman pada Upaya Kedua
7 Amalan Pahalanya Setara...
7 Amalan Pahalanya Setara Haji dan Umrah, Ada yang Sangat Sederhana Dilakukan
57 Jembatan Berkemajuan...
57 Jembatan Berkemajuan di Sambas Dibangun Swadaya Tanpa Uang Pemerintah
Berita Terkini
Ikut Dukung Makzulkan...
Ikut Dukung Makzulkan Wapres Gibran, Mantan Dankormar: Kami Sayang Prabowo
Presiden Prabowo Bertemu...
Presiden Prabowo Bertemu Bill Gates di Istana Merdeka Pagi Ini
Deretan Pati AD, AL,...
Deretan Pati AD, AL, dan AU Dapat Promosi Jabatan Bintang 2 Akhir April 2025
Daftar Tiga Pati Bintang...
Daftar Tiga Pati Bintang 3 yang Dimutasi Panglima TNI dan 7 Pati Dianulir pada Mutasi April 2025
Pemerintah Buka 35 Sekolah...
Pemerintah Buka 35 Sekolah Asrama Khusus untuk Keluarga Tak Mampu
Sambut Waisak, Kemenag...
Sambut Waisak, Kemenag Gencarkan Gerakan Sosial hingga Ekoteologi
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved