Menko Polkam Ungkap Daerah Rawan di Pilkada 2024

Minggu, 10 November 2024 - 13:50 WIB
loading...
Menko Polkam Ungkap...
Menko Polkam Budi Gunawan mengungkapkan daerah-daerah rawan pada pelaksanaan Pilkada Serentak 27 November 2024. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengungkapkan daerah- daerah rawan pada pelaksanaan Pilkada Serentak 27 November 2024.

"Kalau Pilkada Serentak, kemarin kan sudah diumumkan. Ada daerah-daerah spot yang sangat rawan," ujar Budi Gunawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata, Jakarta, pada Minggu (10/11/2024).



Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelumnya telah merilis sejumlah wilayah yang rawan pada Pilkada Serentak 2024.

Di antaranya ada di Jawa Tengah, Papua khususnya daerah otonomi baru seperti Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Barat Daya, Papua Barat, serta Papua Pegunungan.



"Nah itu yang menjadi hal yang harus jadi kewaspadaan kita," tegas mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ini.

Lebih lanjut, Budi Gunawan mengatakan sesuai dari pengalaman bahwa proses Pilkada akan sampai tahap gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) jika ada yang calon yang tidak menyetujui hasilnya.



"Biasanya belajar dari pengalaman. Itu akan ada gugatan-gugatan sampai di tahap di MK ya. Sehingga timeline bulan Februari pelantikan itu mungkin bisa molor," ujarnya.

Bahkan, Budi Gunawan mengatakan pihaknya telah menyiapkan skenario jika ada daerah yang dilakukan Pilkada ulang.

"Untuk daerah-daerah tertentu. Ada base ulang dan sebagainya. Nah kita sudah antisipasi sampai ke sana. Isu-isu lain ya ada beberapa yang terkait kotak kosong. Itu juga menjadi perhatian kita."

Sementara, Budi Gunawan memastikan bahwa masalah netralitas juga menjadi perhatiannya.

"Masalah netralitas ya. Terakhir netralitas. Sudah kami ingatkan kepada seluruh penyelenggara, dan aparat harus netral," tegasnya.

"Karena pertaruhan nama baik pemerintahan ini. Pemilu harus atau pilkada serentak ini harus aman, lancar, kemudian jurdil dan kondusif," pungkasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1019 seconds (0.1#10.140)