Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjutak Resmi Jabat Pangkoopsud II
loading...
Pangkoopsudnas Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S melantik Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak sebagai Panglima Koops Udara II (Pangkoopsud II). Foto/Dispenau
A
A
A
JAKARTA - Panglima Koops Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S melantik Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak sebagai Panglima Koops Udara II (Pangkoopsud II).
Pelantikan tersebut digelar dalam sebuah upacara serah terima jabatan (sertijab) di lapangan upacara Maskoopsud II, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 31 Oktober 2024. Sertijab sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024, tertanggal 18 Oktober 2024.
Sebelum dilantik menjadi Pangkoopsud II, Marsda TNI Deni Hasoloan menjabat sebagai Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kaskogabwilhan III). Alumnus Akademi Angkatan Udara (AAU) 1994 ini selanjutnya menggantikan Marsda TNI Budi Achmadi yang diangkat menjadi Wadan Kodiklatau.
Pangkoopsudnas Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S dalam amanatnya mengatakan, menghadapi tantangan tugas yang tidak ringan, baik dinamika kawasan global, regional, maupun nasional, maka Koopsud II dan jajaran diminta untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan operasional tinggi dan menjalin koordinasi serta kerja sama harmonis dengan unsur kekuatan lainnya.
"Multi ancaman nasional yang dapat terjadi setiap saat seperti bencana alam, separatis bersenjata, perlu di respon dengan cepat, tepat, dan terkoordinasi antar semua elemen," tegasnya, Jumat (1/11/2024).
Menyikapi Pilkada 2024 yang akan digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia, Pangkoopsudnas berpesan agar Koopsud II dan jajaran, senantiasa waspada dan bijak dengan menjunjung tinggi netralitas TNI, yaitu tidak berpolitik praktis serta membantu pemerintah daerah, dan Polri dalam setiap tahapan Pilkada.
Pangkoopsudnas menekankan agar Koopsud II dan satuan jajaran menyiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan latihan puncak TNI AU "Angkasa Yudha" 2024 di AWR Pandan Wangi Lumajang Jawa Timur, pada November 2024.
"Saya minta agar Koopsud II dan satuan jajaran yang terlibat dalam Angkasa Yudha, untuk mempersiapkan dengan sebaik-baiknya, karena akan menjadi tolak ukur tingkat profesionalisme prajurit Koopsud II dan jajarannya," ujarnya.
Pangkoopsudnas juga menekankan kembali pentingnya mewujudkan 'zero accident' sebagai nafas, niat dan tekad bersama. Kepedulian dan kepekaan dari setiap personel jajaran Koopsud II terhadap potensi sumber penyebab kecelakaan, merupakan kunci sukses menuju pembangunan ‘budaya safety’ di setiap penugasan.
Turut hadir sertijab tersebut, Pj. Gubernur Sulsel Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Kapolda Sulsel, Pangkoopsud III, Pangdif 3 Kostrad, Danlantamal VI, Irdam XIV/Hsn, Irkoopsudnas, para Asisten Kaskoopsudnas, Irkoopsud I, Walikota Makassar, para Danlanud jajaran Koopsud II, Ketua PIA AG Gab. Koopsudnas Dewi Tedi Rizalihadi beserta Pengurus, Ketua PIA AG D.II/Koopsud II, Ketua PIA AG D.III/Koopsud III, serta para Forkopimda Provinsi Sulawesi Selatan.
Pelantikan tersebut digelar dalam sebuah upacara serah terima jabatan (sertijab) di lapangan upacara Maskoopsud II, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 31 Oktober 2024. Sertijab sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024, tertanggal 18 Oktober 2024.
Sebelum dilantik menjadi Pangkoopsud II, Marsda TNI Deni Hasoloan menjabat sebagai Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kaskogabwilhan III). Alumnus Akademi Angkatan Udara (AAU) 1994 ini selanjutnya menggantikan Marsda TNI Budi Achmadi yang diangkat menjadi Wadan Kodiklatau.
Pangkoopsudnas Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S dalam amanatnya mengatakan, menghadapi tantangan tugas yang tidak ringan, baik dinamika kawasan global, regional, maupun nasional, maka Koopsud II dan jajaran diminta untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan operasional tinggi dan menjalin koordinasi serta kerja sama harmonis dengan unsur kekuatan lainnya.
"Multi ancaman nasional yang dapat terjadi setiap saat seperti bencana alam, separatis bersenjata, perlu di respon dengan cepat, tepat, dan terkoordinasi antar semua elemen," tegasnya, Jumat (1/11/2024).
Menyikapi Pilkada 2024 yang akan digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia, Pangkoopsudnas berpesan agar Koopsud II dan jajaran, senantiasa waspada dan bijak dengan menjunjung tinggi netralitas TNI, yaitu tidak berpolitik praktis serta membantu pemerintah daerah, dan Polri dalam setiap tahapan Pilkada.
Pangkoopsudnas menekankan agar Koopsud II dan satuan jajaran menyiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan latihan puncak TNI AU "Angkasa Yudha" 2024 di AWR Pandan Wangi Lumajang Jawa Timur, pada November 2024.
"Saya minta agar Koopsud II dan satuan jajaran yang terlibat dalam Angkasa Yudha, untuk mempersiapkan dengan sebaik-baiknya, karena akan menjadi tolak ukur tingkat profesionalisme prajurit Koopsud II dan jajarannya," ujarnya.
Pangkoopsudnas juga menekankan kembali pentingnya mewujudkan 'zero accident' sebagai nafas, niat dan tekad bersama. Kepedulian dan kepekaan dari setiap personel jajaran Koopsud II terhadap potensi sumber penyebab kecelakaan, merupakan kunci sukses menuju pembangunan ‘budaya safety’ di setiap penugasan.
Turut hadir sertijab tersebut, Pj. Gubernur Sulsel Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Kapolda Sulsel, Pangkoopsud III, Pangdif 3 Kostrad, Danlantamal VI, Irdam XIV/Hsn, Irkoopsudnas, para Asisten Kaskoopsudnas, Irkoopsud I, Walikota Makassar, para Danlanud jajaran Koopsud II, Ketua PIA AG Gab. Koopsudnas Dewi Tedi Rizalihadi beserta Pengurus, Ketua PIA AG D.II/Koopsud II, Ketua PIA AG D.III/Koopsud III, serta para Forkopimda Provinsi Sulawesi Selatan.
(cip)
Lihat Juga :
