Menanti Gebrakan 100 Hari Pertama Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:27 WIB
loading...
A A A
Di samping dari itu, dia berpandangan bahwa Gibran sebagai Wakil Presiden termuda dalam sejarah Indonesia membawa energi dan perspektif baru ke dalam pemerintahan. Dia menilai nama Gibran dikenal karena gaya kepemimpinan praktis dan keberpihakan pada pembangunan daerah yang dia tunjukkan selama menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Kehadiran Gibran di kabinet diharapkan bisa membawa keseimbangan antara pemikiran pragmatis dan idealisme yang lebih segar, sesuatu yang sering hilang dalam dinamika politik nasional. Akan tetapi, tantangan yang dihadapi Gibran diyakininya tidaklah mudah.

"Sebagai bagian dari kabinet yang besar, dia harus mampu menjaga semangat kerja kolektif, menghindari konflik internal, dan tetap fokus pada visi besar yang dijanjikan mereka dalam kampanye. Banyak yang menantikan apakah Gibran mampu mengatasi kebiasaan lama dalam politik Indonesia yang sering kali lebih mementingkan status quo daripada inovasi dan perubahan nyata," ungkapnya.

Pieter kembali mengingatkan kabinet Prabowo-Gibran dihadapkan pada harapan besar dari masyarakat yang menginginkan perubahan nyata. Isu-isu seperti reformasi hukum, peningkatan kualitas hidup masyarakat, dan penyelesaian masalah-masalah ekonomi yang kompleks memerlukan kerja keras dan sinergi yang luar biasa.

"Namun, pertanyaannya, apakah kabinet yang sangat besar ini bisa mewujudkan semua itu? Apakah Prabowo dan Gibran mampu fokus pada program-program prioritas tanpa terseret dalam kepentingan politik jangka pendek?" kata dia.

Dia menambahkan, jawaban pertanyaan publik itu akan sangat menentukan bagaimana sejarah mencatat pemerintahan Prabowo-Gibran. Pemerintahan dengan tantangan yang begitu besar ini harus membuktikan bahwa kabinet yang besar bukanlah sekadar kompromi politik, melainkan sebuah tim kerja yang efektif untuk mengubah wajah Indonesia.

"Jika tidak, kita mungkin hanya akan menyaksikan wajah lama Indonesia yang tetap jalan ditempat/stagnan, meskipun dengan figur-figur baru yang terlihat luar biasa di pemerintahan," katanya.

Dia pun menekankan sebuah sistem yang baik akan memaksa orang jahat menjadi baik. Sementara sistem yang buruk akan membuat orang baik terpaksa menjadi jahat. “Apakah Prabowo mampu memenuhi janjinya untuk memperbaiki sistem penegakan hukum di Indonesia? Kita tunggu gebrakan 100 hari pertama Kabinet Merah Putih,” pungkasnya.
(rca)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1172 seconds (0.1#10.140)