Prabowo Tempatkan 3 Orang Pimpin Badan Urusan Haji dan Umrah, Ini Sosoknya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan menempatkan 3 orang untuk memimpin Badan Urusan Haji dan Umrah . Terdiri dari 1 orang kepala dan 2 orang wakil kepala.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor menatakan, ketiga sosok termasuk dirinya yang akan menempati posisi Wakil Kepala Badan Urusan Haji dan Umrah, bersama Staf Khusus Kementerian Pertahanan sekaligus Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Sedangkan yang akan menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Haji dan Umrah adalah politikus Partai Gerindra yaitu Mochamad Irfan Yusuf atau yang sering disapa Gus Irfan.
"Ada Gus Irfan sebagai kepala, Dahnil Anzar sebagai Wakil Kepala Badan, dan saya Wakil Kepala Badan," kata Afriansyah saat ditemui usai acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama Fasilitas Pembiayaan Khusus PMI ke Jepang di Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Afriansyah menjelaskan Badan Urusan Haji dan Umrah ini akan setingkat kementerian yang fokus kerjanya spesifik menangani peningkatan penyelenggaraan haji dan umrah di Indonesia. Sebab saat ini, urusan haji dan umroh juga ditangani oleh Kementerian Agama.
"Arahan pak Prabowo kepada saya, dan kami bertiga, untuk mengurusi yang namanya Badan Urusan Haji dan Umroh, itu badan setingkat Kementerian, yang dibuat beliau untuk percepatan perbaikan," kata Afriansyah.
"Kita ini bangsa yang besar, dengan jumlah umat islam yang besar, jadi perbaikan sistem haji ini harus segera dilakukan," katanya.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor menatakan, ketiga sosok termasuk dirinya yang akan menempati posisi Wakil Kepala Badan Urusan Haji dan Umrah, bersama Staf Khusus Kementerian Pertahanan sekaligus Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Sedangkan yang akan menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Haji dan Umrah adalah politikus Partai Gerindra yaitu Mochamad Irfan Yusuf atau yang sering disapa Gus Irfan.
"Ada Gus Irfan sebagai kepala, Dahnil Anzar sebagai Wakil Kepala Badan, dan saya Wakil Kepala Badan," kata Afriansyah saat ditemui usai acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama Fasilitas Pembiayaan Khusus PMI ke Jepang di Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Afriansyah menjelaskan Badan Urusan Haji dan Umrah ini akan setingkat kementerian yang fokus kerjanya spesifik menangani peningkatan penyelenggaraan haji dan umrah di Indonesia. Sebab saat ini, urusan haji dan umroh juga ditangani oleh Kementerian Agama.
"Arahan pak Prabowo kepada saya, dan kami bertiga, untuk mengurusi yang namanya Badan Urusan Haji dan Umroh, itu badan setingkat Kementerian, yang dibuat beliau untuk percepatan perbaikan," kata Afriansyah.
"Kita ini bangsa yang besar, dengan jumlah umat islam yang besar, jadi perbaikan sistem haji ini harus segera dilakukan," katanya.
(abd)