Bapanas Dukung Pengusaha dan Profesional Nahdliyin Wujudkan Ketahanan Pangan

Jum'at, 30 Agustus 2024 - 16:44 WIB
loading...
Bapanas Dukung Pengusaha...
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mendukung pengembangan pengusaha dan profesional Nahdliyin, khususnya di Jakarta. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mendukung pengembangan pengusaha dan profesional Nahdliyin, khususnya di Jakarta. Peran para pengusaha sangat diperlukan dalam mendorong hilirisasi sektor pertanian.

Hal ini disampaikan saat menerima kunjungan jajaran Pimpinan Wilayah Pengusaha dan Profesional Nahdliyin DKI Jakarta di Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Arief yang juga Ketua Dewan Pengawas Perum Bulog (Persero) menuturkan keberadaan pengusaha yang memiliki core business di bidang pangan akan menciptakan ekosistem usaha yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Hal ini juga dapat mendukung upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

"Dukungan ini demi terwujudnya kemakmuran yang berkeadilan bagi seluruh rakyat dan meningkatnya ketahanan pangan nasional di tengah dinamika ekonomi regional dan internasional," ujar Arief.

Dia menilai keberadaan pengusaha dan profesional Nahdliyin dalam menciptakan entrepreneur muda untuk Indonesia Emas. Karena itu, diperlukan sinergi dengan pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Saya mengucapkan selamat kepada Gus Lutfi dan Mbak Octaria sebagai Ketua dan Sekretaris Pimpinan Wilayah Pengusaha dan Profesional Nahdliyin DKI Jakarta periode 2024-2029 beserta jajarannya. Semoga apa yang dicita-citakan mendapatkan kesuksesan dan mampu jadi penggerak entrepreneur Indonesia Emas," ucapnya.

Sekretaris Pimpinan Wilayah Pengusaha dan Profesional Nahdliyin DKI Jakarta Octaria mengucapkan terima kasih atas dukungan Bapanas. Dukungan tersebut dapat menambah energi positif organisasinya dalam membantu ketahanan pangan nasional melalui hilirisasi sektor pertanian.

"Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk bersama-sama mewujudkan ketahanan pangan nasional dan ekosistem bisnis di sektor pertanian ke depan," ujar Octaria yang juga Rektor Universitas Triguna Bogor sekaligus Pemerhati Pangan Nasional.

Sebagai informasi, pengusaha dan profesional Nahdliyin adalah organisasi pengusaha warga Nahdlatul Ulama (NU) yang bertujuan terwujudnya pengusaha Nahdliyin yang berkarakter kuat, bermartabat, berdaya cipta, dan berdaya saing tinggi serta beretika bisnis Islami yang profesional.

Tujuannya mewujudkan kemakmuran yang berkeadilan dan keadilan yang berkemakmuran bagi seluruh rakyat dan meningkatnya ketahanan nasional Indonesia di tengah percaturan ekonomi regional dan internasional.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jelang Puncak Harlah...
Jelang Puncak Harlah ke-91, GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan
PBNU Ajak Nahdliyin...
PBNU Ajak Nahdliyin Tak Terprovokasi Polemik Fuad Plered
Pengusaha Alas Kaki...
Pengusaha Alas Kaki dan Tekstil Minta Perlindungan Pemerintah terkait Tarif Trump
Prabowo: Harga Saham...
Prabowo: Harga Saham Boleh Naik-Turun, Pangan Aman, Negara Aman
Gapasdap Siap Hadapi...
Gapasdap Siap Hadapi Angkutan Lebaran dan Logistik 2025
Profil Hashim Djojohadikusumo,...
Profil Hashim Djojohadikusumo, Adik Prabowo Subianto yang Jarang Diketahui Publik
Mentan Amran, Mahasiswa,...
Mentan Amran, Mahasiswa, dan Rektor PTN se-Indonesia Optimistis Capai Swasembada Pangan
Sinergitas Lintas Sektor...
Sinergitas Lintas Sektor Kunci Wujudkan Swasembada Pangan
Hari Ketiga Retret,...
Hari Ketiga Retret, Lemhannas Bekali Kepala Daerah Materi Wawasan Kebangsaan hingga Ketahanan Nasional
Rekomendasi
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia, Bagai Langit dan Bumi?
Mengintip Serunya Momen...
Mengintip Serunya Momen Atlet Biliar Nomor 1 Dunia Fedor Gorst di Bekasi
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi AS Jadi 1,8%, Terparah di Antara Negara Maju
Berita Terkini
Kejagung Serahkan Dokumen...
Kejagung Serahkan Dokumen Kasus Direktur JakTV ke Dewan Pers
20 menit yang lalu
Saksikan INTERUPSI Malam...
Saksikan INTERUPSI Malam Ini Rapatkan Barisan di Tengah Isu Matahari Kembar Bersama Ariyo Ardi, Andy Rahmad Wijaya, Feri Amsari, dan Narasumber Lainnya, Live Hanya di iNews
45 menit yang lalu
Alisa Wahid: Perempuan...
Alisa Wahid: Perempuan Perlu Ikut Dalam Penanggulangan Terorisme
47 menit yang lalu
Sidang Hasto Kristiyanto...
Sidang Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tipikor Kembali Ricuh
49 menit yang lalu
Cerita Pratu Egy dan...
Cerita Pratu Egy dan Praka Nofrian, Satgas TNI di Lebanon yang Terkena Ledakan dari Tank Israel
1 jam yang lalu
Prabowo Bertemu PM Fiji,...
Prabowo Bertemu PM Fiji, Ajak Latihan Militer Bersama
1 jam yang lalu
Infografis
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Dukung Penghentian Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved