Festival Pacu Jalur Tradisional Masuk 10 Karisma Event Nusantara Kemenparekraf

Senin, 26 Agustus 2024 - 13:22 WIB
loading...
Festival Pacu Jalur...
Kemenparekraf memasukkan Festival Pacu Jalur Tradisional (FPJT) Kabupaten Kuantan Singingi, Riau dalam 10 Karisma Event Nusantara (KEN). Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Kemenparekraf ) memasukkan Festival Pacu Jalur Tradisional (FPJT) Kabupaten Kuantan Singingi, Riau dalam 10 Karisma Event Nusantara (KEN). Pasalnya, FPJT menggabungkan unsur olahraga dan seni.

Rencananya, FPJT dilaksanakan mulai 21-25 Agustus 2024 di Tepian Narosa Teluk Kuantan. Pacu jalur merupakan perlombaan mendayung perahu yang rutin dilaksanakan lebih dari seabad yang lalu.

Pada perlombaan ini, peserta menggunakan perahu dari kayu utuh yang disebut jalur. Tahun ini, FPJT diikuti oleh 225 jalur, termasuk perwakilan dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) akan bersaing memperebutkan Piala Bergilir Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).

Baca juga: Menpora Dito: Kemenpora Jalankan Misi Penyelamatan Budaya Lewat Pekan Olahraga Tradisional

Salah satu yang menarik dari pacu jalur adalah hadirnya seorang anak kecil sebagai tukang tari yang berdiri di haluan perahu sebagai ikon setiap perahu atau jalur. Tukang tari biasanya memiliki keseimbangan tubuh yang bagus karena akan berdiri dan melakukan selebrasi pada saat jalurnya menang.

FPJT menggabungkan unsur olahraga dan seni, menjadikan festival ini terpilih menjadi salah satu Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf. Program strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam mempromosikan destinasi pariwisata melalui event yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara serta menggerakkan wisatawan Nusantara agar berwisata di Indonesia.

Baca juga: Daftar Komandan Koopssus TNI dari Masa ke Masa, Pemimpin Pasukan Super Elite Kopassus, Denjaka, dan Kopasgat

Pada seremoni pembukaan, Penjabat (Pj) Gubernur Riau diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto mengatakan, pacu jalur memiliki fungsi kultural, edukatif, solidaritas, social, dan gotong royong. Pemerintah juga mengakui pacu jalur merupakan bagian integral warisan budaya bangsa.

"Pemerintah telah mengakui dan menetapkan Pacu Jalur sebagai bagian integral dari Warisan Budaya Nasional Takbenda asli Indonesia. Selain itu, juga telah menjadikan Pacu Jalur menjadi agenda KEN Kemenparekraf," kata SF Hariyanto, Senin (26/8/2024).

Pada tahun ini, FPJT mengangkat tema “Pariwisata Maju, Ekonomi Meningkat, Masyarakat Sejahtera”. Melalu tema ini, FPJT 2024 tidak hanya berfokus pada aspek budaya saja, tetapi juga diharapkan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Selain pacu jalur sebagai agenda utama, FPJT 2024 juga turut dimeriahkan oleh festival budaya, pawai, prosesi begulang, dan peragu begandung, pentas seni, festival musik, kesenian tradisional, bazar, dan pameran UMKM. FPJT ini tidak hanya menjadi kebanggaan masyarakat Kuantan Singingi.

Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf Restog Krisna Kusuma mengungkapkan, pacu jalur juga merupakan tradisi yang telah diwariskan turun-temurun oleh nenek moyang sejak ratusan tahun yang lalu.

“Tradisi ini tidak hanya menunjukkan kecintaan kita terhadap seni dan budaya, tetapi juga simbol semangat gotong royong, kebersamaan, serta keuletan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi,” pungkas Restog.

Sebagai program strategis untuk mendukung dan mengembangkan events di seluruh Indonesia, KEN memiliki visi untuk menjadikan event sebagai atraksi wisata unggulan di Indonesia. Salah satu strategi yang dilakukan untuk mewujudkan visi tersebut adalah melalui kolaborasi Kemenparekraf/Baparekraf dengan daerah di dalam menyelenggarakan event yang berkualitas.

Terdiri dari 110 events pariwisata dan ekonomi kreatif yang telah dikurasi dari 38 provinsi di Indonesia. Proses penilaian dilakukan berdasarkan pada lima lima bidang yaitu, pertama aspek ide dan inovasi. Kedua, pemasaran dan strategi komunikasi. Ketiga, aspek manajemen kegiatan. Keempat aspek manajemen keuangan serta kelima aspek analisis dampak.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perang Dagang dan Prospek...
Perang Dagang dan Prospek Industri Perhotelan Indonesia
Universitas LIA dan...
Universitas LIA dan Kemenpar Perkuat Kerja Sama Majukan Desa Wisata
Wujudkan Asta Cita,...
Wujudkan Asta Cita, InJourney Komitmen Kembangkan Pariwisata Indonesia
Jagat Ingin Gandeng...
Jagat Ingin Gandeng Pemda dan Pelaku Industri Pariwisata
Prabowo Siapkan Program...
Prabowo Siapkan Program Strategis untuk Menekan Pengangguran, Apa Saja?
Kunjungi Radin Inten...
Kunjungi Radin Inten II, Zita Minta Pembangunan Desa Wisata Libatkan Keluarga Pahlawan
NTT Genjot Pertumbuhan...
NTT Genjot Pertumbuhan Ekonomi lewat Sektor Pariwisata
Pasar Wisata Petualangan...
Pasar Wisata Petualangan Tumbuh, DXI 2025 Targetkan Transaksi Rp9,6 Miliar
Kemenpar dan Universitas...
Kemenpar dan Universitas LIA Sinergi Tingkatkan SDM Pariwisata
Rekomendasi
Peran Hotel dalam Menunjang...
Peran Hotel dalam Menunjang Keberhasilan Meeting dan Negosiasi Bisnis
Sinopsis Original Series...
Sinopsis Original Series Vision+ di RCTI Dendam Eps 4: Pertarungan Renata Melawan Wanita Berjubah Ungu
Pertamina Salurkan Hibah...
Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta bagi Pemenang UMK Academy
Berita Terkini
Bareskrim Polri Turun...
Bareskrim Polri Turun ke Solo dan Yogyakarta, Penyelidikan Ijazah Jokowi Capai 90 Persen!
Staf dan Satpam Rumah...
Staf dan Satpam Rumah Aspirasi Bersaksi di Sidang Hasto Kristiyanto
Sidang Gugatan Mobil...
Sidang Gugatan Mobil Esemka Jokowi Masuk Mediasi, Hakim Agus Darwanto Jadi Mediator
Profil Komaruddin Simanjuntak,...
Profil Komaruddin Simanjuntak, Jenderal Purnawirawan Siap Pasang Badan untuk Presiden Prabowo
Polda Metro Periksa...
Polda Metro Periksa 4 Orang Saksi Kasus Tudingan Ijazah Jokowi
DPR Dorong Satgas Antipremanisme...
DPR Dorong Satgas Antipremanisme Gerak Cepat Tindak Tegas Preman Berkedok Ormas
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved