Airlangga Dikabarkan Mundur dari Ketum, Golkar: Sabar Dulu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Airlangga Hartarto dikabarkan mundur dari jabatan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar pada Sabtu (10/8/2024) malam. Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono mengaku belum bisa berkomentar banyak terkait informasi mundurnya Airlangga dari jabatan Ketua Partai berlogo pohon beringin tersebut.
"Saya belum bisa konfirmasi ya, sabar dulu, ini masih berkembang terus. Moga-moga dalam 1-2 hari sudah ada kepastian," kata Dave Laksono saat dikonfirmasi SINDOnews, Minggu (11/8/2024).
Sebelumnya, dari informasi yang didapat, keputusan mundur Airlangga akan disampaikan pada rapat pleno yang akan digelar pada Selasa (13/8/2024) mendatang.
Saat dikonfirmasi kabar tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Dito Ariotedjo tidak menjawab lugas mengenai kabar pengunduran diri Airlangga dari Ketum Golkar. Dito meminta untuk menunggu informasi resmi terkait isu ini.
"Kita tunggu ya resminya.... Mungkin karena akan fokus di pemerintahan dan tantangan ke depan terkait ekonomi nasional dan global semakin banyak dan kompleks," kata Dito kepada wartawan saat dikonfirmasi, Minggu (11/8/2024).
Lihat Juga: Kabar Jokowi Masuk Anggota Kehormatan Golkar, Pengamat: Tokoh Bangsa Tak Perlu Rumah Politik
"Saya belum bisa konfirmasi ya, sabar dulu, ini masih berkembang terus. Moga-moga dalam 1-2 hari sudah ada kepastian," kata Dave Laksono saat dikonfirmasi SINDOnews, Minggu (11/8/2024).
Sebelumnya, dari informasi yang didapat, keputusan mundur Airlangga akan disampaikan pada rapat pleno yang akan digelar pada Selasa (13/8/2024) mendatang.
Saat dikonfirmasi kabar tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Dito Ariotedjo tidak menjawab lugas mengenai kabar pengunduran diri Airlangga dari Ketum Golkar. Dito meminta untuk menunggu informasi resmi terkait isu ini.
"Kita tunggu ya resminya.... Mungkin karena akan fokus di pemerintahan dan tantangan ke depan terkait ekonomi nasional dan global semakin banyak dan kompleks," kata Dito kepada wartawan saat dikonfirmasi, Minggu (11/8/2024).
Lihat Juga: Kabar Jokowi Masuk Anggota Kehormatan Golkar, Pengamat: Tokoh Bangsa Tak Perlu Rumah Politik
(maf)